Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Media Korea Selatan mengangkat kritik pedas untuk Shin Tae-Yong selama melatih timnas Indonesia U-19.
Pelatih tim nasional Indonesia U-19, Shin Tae-Yong, baru-baru ini mendapat kritikan dari komentator sepak bola Indonesia, Yusuf Kurniawan.
Kritik yang mengarah kepada gaya main dan filosofi Shin Tae-Yong dalam melatih timnas Indonesia U-19 itu pada akhirnya terdengar oleh media Korea Selatan.
Media Korea Selatan, ASEAN Express, lantas turut memberitakan debat terbuka antara Yusuf Kurniawan dengan Tommy Welly soal kepelatihan Shin Tae-Yong.
Baca Juga: Shin Tae-yong Pulang ke Korea Selatan, Timnas U-19 Indonesia Akan TC Virtual
Shin Tae-Yong sendiri baru saja memimpin timnas Indonesia U-19 dalam rangkaian 11 pertandingan uji coba di Kroasia.
Selama dua bulan di Kroasia, Shin Tae-Yong mencatatkan torehan lima kali menang, tiga kali imbang, serta tiga kali kalah.
Torehan positif itu nyatanya tak membuat komentator sepak bola Indonesia, Yusuf Kurniawan, terkesan.
Yusuf Kurniawan yang akrab disapa Bung Yuke itu menyebut Shin Tae-Yong tidak cakap dalam membangun fondasi dan filosofi sepak bola Indonesia.
Baca Juga: Seleksi Garuda Select Jilid 3, Legenda Chelsea Punya Misi Khusus untuk Timnas Indonesia
Media berbahasa Korea ASEAN Express pun turut mendengar kritik yang ditujukan untuk eks pelatih timnas Korea Selatan itu.
"Pengamat sepak bola Indonesia membela Shin Tae-Yong atas kritikan yang ditujukan kepadanya," tulis ASEAN Express (28/10/2020).
Pengamat sepak bola yang dimaksud ialah Tommy Welly, yang memang sering membagikan pendapatnya di kanal Youtube Gocek Bung Towel.
Bung Towel menilai, kritikan Bung Yuke salah alamat dan lebih tepat ditujukan ke Indra Sjafri selaku direktur teknik PSSI.
"Shin Tae-Yong itu bukan direktur teknik, Shin Tae-Yong adalah headcoach tim nasional," kecam Bung Towel kepada Bung Yuke.
"Artinya membangun fondasi dan filosofi bukan tanggung jawab atau area kewenangan Shin Tae-Yong," tandasnya.
Bung Towel pun mengakui, biar bagaimanapun, era kepelatihan Shin Tae-Yong perlu diawasi oleh media dan publik.
"Tetapi koridornya harus pas, jangan salah alamat, jangan tertukar," ujarnya.
"Kritikannya untuk direktur teknik atau Shin Tae-Yong, kalau soal fondasi memang bukan areanya STY," pungkasnya.
Shin Tae-Yong sendiri dikabarkan akan pulang ke Korea Selatan sebelum kembali memimpin TC timnas Indonesia U-19 pada November mendatang.
Baca Juga: Berpikir Jangka Panjang, Ini Cara Lechia Gdansk Agar Tak Hancurkan Karier Egy Maulana Vikri
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | Asean Express |