BOLANAS.COM - Arema FC mengaku telah mendatangkan satu pemain berpaspor Asia untuk mengarungi Liga 1 2020/21, walau sang pemain masih dirahasiakan.

Manajemen Arema FC justru bergerak lihai di bursa transfer pemain pada saat klub Liga 1 lain lesu akibat kompetisi ditunda.

Liga 1 memang gagal bergulir semenjak ditangguhkan pada Maret lalu, walau kini direncanakan dimulai kembali pada Februari 2021.

Baru-baru ini, lebih dari dua bulan sebelum Liga 1 2020/21 berlangsung, manajemen Arema FC menyatakan telah mendatangkan satu pemain Asia.

Baca Juga: Eksodus Pemain Liga 1 ke Luar Negeri, Tiga Klub Malaysia Incar Hansamu Yama

Klub-klub Liga 1 memang berpotensi menyaksikan eksodus para pemain akibat penundaan kompetisi hingga 2021.

Sejumlah pemain elite terus digosipkan hijrah ke luar negeri, seperti Evan Dimas, Hansamu Yama, Rezaldi Hehanusa, hingga Ryuji Utomo.

Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, juga mengakui tak bisa menahan para pemainnya apabila tergoda tawaran dari negara tetangga.

Robert Alberts beralasan bahwa situasi sepak bola Indonesia saat ini sedang tidak menguntungkan untuk para pemain.

Baca Juga: Stadion JIS Belum Jadi, Marco Motta Tak Sabar Bermain di Markas Baru Persija

Situasi seperti itu tampak tak dialami Arema FC.

Hari ini, Selasa (17/11/2020), general manajer Arema FC Ruddy Widodo menyatakan sudah mendatangkan satu pemain.

Pemain tersebut berasal dari negara di Asia, walau masih dirahasiakan identitasnya.

"Sudah dapat, tinggal datang saja," ujarnya dikutip dari Kompas.com (17/11/2020).

"Sementara itu saja (informasinya), jadi ya tinggal tunggu waktu," imbuhnya.

Tribun Jatim

Eks striker Arema FC asal Argentina, Elias Alderete.

Pada masa pandemi Covid-19 beberapa waktu belakangan, Arema FC memang ditinggal semua pemain asingnya, yaitu Oh In-Kyun, Jonathan Bauman, Elias Alderete, dan Matias Malvino.

Di sisi lain, manajemen Singo Edan juga berhasil mendatangkan pemain asing pengganti, seperti Caio Ruan dan Bruno Smith.

Adapun pemain terbaru yang berasal dari Asia itu berposisi sebagai striker.

"Jadi striker itu dari paspor Asia, yang juga termasuk Australia, jadi bisa dari mana saja," tandas Ruddy.

Baca Juga: Shin Tae-Yong Isyaratkan Rombak Lini Serang, Saddam Gaffar Kuatkan Mental di TC Timnas U-19