BOLANAS.COM - Eks penyerang Liverpool, Ryan Babel, membuka peluang bersaing dengan Marc Klok untuk bermain di Indonesia.

Penyerang tim nasional Belanda yang merumput di Galatasaray, Ryan Babel, membuka kemungkinan untuk bermain di Indonesia.

Ryan Babel merupakan striker berusia 33 tahun yang pernah memperkuat Liverpool, Ajax, Deportivo La Coruna, hingga Fulham.

Baru-baru ini, Ryan Babel berbincang dengan gelandang Persija Jakarta asal Belanda, Marc Klok.

Baca Juga: Belum Ada Lawan, Perkembangan Fisik Pemain Timnas U-16 'Luar Biasa'

Marc Klok sendiri mengaku kerap menyaksikan Ryan Babel saat berseragam timnas Belanda pada masa mudanya.

Saat Marc Klok mengumumkan telah resmi menjadi warga negara Indonesia (WNI) pada 12 November lalu, Ryan Babel turut memberi selamat.

Melalui Instagram, Ryan Babel mengirim emoji sekuntum bunga kepada Marc Klok.

Marc Klok pun bertanya kepada seniornya itu saat berbincang di kanal Youtube pribadinya, (11/12/2020).

Baca Juga: Jersey Timnas Indonesia Muncul di Game Captain Tsubasa: Dream Team

"Ada kesempatan untuk bersaing dengan saya di Indonesia suatu hari nanti?" tanya Marc Klok.

Ryan Babel dengan tegas menjawab, "never say never (jangan pernah katakan tidak)."

Babel menjelaskan, dirinya merupakan pemain yang berpetualang untuk mencoba pengalaman baru.

Memang, dilihat dari kariernya, Babel pernah bermain di Belanda, Inggris, Turki, Uni Emirat Arab, hingga Spanyol.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Marc Klok (@marcklok)

"Maksud saya, saya sebenarnya suka berpetualang, saya suka menemukan hal-hal baru," tuturnya.

"Jika Anda melihat karier sepak bola saya, Anda bisa tahu saya pernah pergi ke tempat-tempat di mana saya akan berkata 'saya mau ke sana'."

"Jadi, ya jangan pernah bilang tidak, saya pasti terbuka untuk menjelajah," tandasnya.

Akan tetapi, klub Liga 1 yang ingin mendatangkan Babel tampak harus menunggu lama.

Diansir dari Transfermarkt, Ryan Babel masih terikat kontrak dengan Galatasaray hingga 30 Juni 2022.

Harga pasar Ryan Babel pun tergolong tinggi, yaitu senilai 2 juta euro, atau sekitar 34,4 miliar rupiah.

Baca Juga: Dicadangkan Lagi, Egy Maulana Vikri Tak Bisa Bantu Tim saat Lechia Gdansk Telan Kekalahan Keempat Beruntun