BOLANAS.COM - Manajemen PSM Makassar akhirnya angkat bicara mengenai isu yang menyebutkan bahwa klub akan dijual.

Badai yang menerpa kubu PSM Makassar nampaknya belum usai.

Setelah ditinggal dua pemain asingnya, belakangan ini media sosial digegerkan dengan isu bahwa PSM Makassar akan dijual.

Menurut kabar yang berkembang, PSM Makassar akan segera dibeli oleh seorang pengusaha asal Banyuwangi.

Seperti diketahui, saat ini PSM Makassar dikelola oleh Bosowa Grup.

Baca Juga: Belanda Lockdown, Peresmian Bagus Kahfi di Jong Utrecht Terancam Tertunda

Kabarnya pengusaha asal Bayuwangi itu akan membeli saham mayoritas Bosowa Grup di PSM Makassar.

Rumor tersebut semakin menguat setelah CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin dikabarkan ingin beristirahat dari sepak bola.

Kabar ini tentu membuat sejumlah fans PSM Makassar merasa resah.

Tak ingin spekulasi ini meluas, manajemen PSM Makassar pun akhirnya angkat bicara.

Baca Juga: Tampil Gemilang, Elkan Baggott Kian Dekat dengan Tim Utama Ipswich Town

Media Officer PSM Makassar, Sulaiman Abdul Karim, mengatakan bahwa kabar tersebut hanya sebatas rumor.

"Itu sebatas rumor, sejak dulu sudah sering berseliweran isu PSM mau dijual," kata Sulaiman dilansir Bolanas dari Tribun Jatim, Rabu (16/12/2020).

Lebih lanjut, Sulaiman mengatakan bahwa keadaan di tim internal PSM Makassar saat ini masih kondusif.

"Alhamdulillah kondusif, kalau kontrak pemain, memang mayoritas habis per Desember," ungkap Sulaiman.

"Insyaallah komunikasi lanjutan akan dilakukan, kita berharap segera kondusif liga kita," pungkasnya.

Baca Juga: TC di Spanyol, Asisten Pelatih Timnas U-19 Indonesia Berharap Bisa Tantang Barcelona