Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Para pemain Arema FC mulai gelisah menunggu kabar kepastian kapan kompetisi akan bergulir kembali.
Hal tersebut diungkapkan oleh General Manager Arema FC, Ruddy Widodo.
Ruddy menceritakan bahwa banyak pemain Arema FC yang mulai menanyakan kepastian waktu kompetisi.
Menanggapi hal tersebut, Ruddy mengaku tak bisa berbuat banyak.
Pasalnya, hingga kini pihaknya pun belum mengetahui kapan kompetisi akan bergulir kembali.
Manajemen Arema FC pun hanya bisa menghimbau kepada para pemainnya untuk menjaga kondisi.
"Banyak pemain yang tanya ‘abu-abu pak?’. Akhirnya kami bilang pemain liga kan profesional. Meski liga belum jelas, karena profesi ya minimal pemain menjaga badan dan latihan sendiri," kata Ruddy dilansir Bolanas dari Kompas.com.
Selain nasib kompetisi, para pemain Arema FC juga mulai resah dengan kontrak mereka.
Ruddy menyebut sejumlah pemain sudah mulai bertanya tentang kontrak.
Baca Juga: Mulai Waspada, Park Hang-seo Sebut Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia Bakal Beri Kejutan
"Belum ada yang menanyakan pembubaran tim, tapi ada yang tanya gaji terakhir kapan. Saya suruh lihat kontrak terakhirnya kapan," ungkap pria asal Madiun itu.
Kontrak sejumlah pemain Arema FC memang dikabarkan akan habis.
Di situasi seperti saat ini kecil kemungkinan manajemen Arema FC akan memberi perpanjangan kontrak.
Lebih lanjut, Ruddy juga memberi pesan kepada para pemainnya agar bijak dalam mengatur keuangan mereka.
"Selain itu kami sampaikan jangan neko-neko, yang penting keluarga cukup," ujar Ruddy.
"Jangan berpikir gaya hidup yang lain karena pandemi belum tahu sampai kapan."
"Kami biasanya memberikan wejangan seperti itu karena sekarang madesu (masa depan suram) sepak bola Indonesia," pungkasnya.
Baca Juga: Laga Internal Batal, Shin Tae-yong Gembleng Timnas U-19 Indonesia di Gym
Editor | : | Unggul Tan Ngasorake |
Sumber | : | Kompas.com |