Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Shin Tae-yong terungkap mendapat ujian di TC timnas Indonesia U-22 berupa pemain yang berbohong.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, mengungkap sebuah realita mengejutkan dalam kamar ganti tim nasional Indonesia.
Skuat timnas Indonesia U-22 asuhan Shin Tae-yong tercatat mulai berlatih di Stadion Madya sejak 9 Februari lalu.
Shin Tae-yong sendiri dikenal tegas dalam menegakkan kedisiplinan di skuat timnas Indonesia.
Baca Juga: Bedah Starting XI Timnas U-22: Calon Kapten di SEA Games, Shin Tae-yong Simpan Evan Dimas dan Nadeo
Sebelumnya, Shin Tae-yong diketahui sempat menghukum berat sejumlah pemain di timnas U-19 akibat bertindak indisipliner.
Dua pemain, yaitu Serdy Ephy Fano dan Ahmad Afrizal dicoret hanya sehari jelang keberangkatan ke Kroasia pada Agustus 2020 silam.
Serdy Ephy Fano lantas kembali dipulangkan dari TC timnas U-19 pada bulan November karena mengulangi tindak indisipliner, kali ini bersama Yudha Febrian.
Baca Juga: Bali United Jadi Lawan Kedua Timnas U-22, Teco: Kami Tidak Bertanding untuk Kalah!
Pada TC timnas U-22 kali ini, potensi tindak indisipliner kembali menghantui skuat Garuda.
Ketum PSSI yang akrab disapa Iwan Bule pun mengungkap salah satu kasus indisipliner tersebut.
"Saya sepakat dengan Shin Tae-yong, mental pemain harus benar-benar profesional, tangguh, kuat, dan berwatak," ucap Iriawan dikutip dari BolaSport.com (5/3/2021).
Satu kasus yang diungkap Iwan Bule adalah pemain yang berbohong dengan berpura-pura sakit untuk menemui teman.
"Contoh ada satu pemain yang sebetulnya ingin keluar mau bertemu temannya, terus berpura-pura sakit," ungkap Iwan Bule.
"Nah, hal itu memperlihatkan tidak baik mentalnya. Tetapi, saya tidak mau bilang siapa orangnya," terangnya.
Shin Tae-yong tampak memilih penyelesaian internal untuk menangani masalah indisipliner yang diungkap Iwan Bule itu.
Sejauh ini, tampak tak ada pencoretan yang dilakukan Shin Tae-yong pada TC kali ini.
Empat pemain tercatat mundur sebelum berangkat TC pada awal Februari, yaitu Firza Andika, Saddam Gaffar, Dodi Alexvan Djin, dan Tegar Infantrie.
Adapun pada pertengahan TC, terdapat Natanel Siringoringo yang meninggalkan TC timnas dengan alasan akan bergabung klub Malaysia.
Iwan Bule pun menegaskan pentingnya kedisiplinan pada seluruh pemain timnas Indonesia.
"Kedisiplinan itu dilihat misalnya latihan pukul 07.00 mereka sudah datang pukul 06.45," ucapnya.
"Hal itu memperlihatkan kedisiplinan pemain sudah bagus semua," pungkasnya.
Skuat timnas Indonesia U-22 baru saja mengalahkan Tira-Persikabo dengan skor 2-0 pada Jumat (5/3/2021).
Selanjutnya, Adam Alis dan kawan-kawan akan menjamu Bali United, Minggu (7/3/2021).
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | BolaSport.com |