Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jika Dapat Izin Polri, PT LIB akan Buat Gebrakan Baru untuk Liga 1

Unggul Tan Ngasorake - Jumat, 26 Maret 2021 | 13:24 WIB
Direktur Operasional PT LIB (Liga Indonesia Baru), Sudjarno, memberikan keterangan kepada awak media seusai bertemu Polri untuk membahas status kompetisi pramusim di Mabes Polri, Jakarta, 15 Februari 2021
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Direktur Operasional PT LIB (Liga Indonesia Baru), Sudjarno, memberikan keterangan kepada awak media seusai bertemu Polri untuk membahas status kompetisi pramusim di Mabes Polri, Jakarta, 15 Februari 2021

BOLANAS.COM -Dapat sinyal posiitif dari Polri, PT Liga Indonesia Baru (LIB) berencana akan membuat terobosan baru untuk Liga 1 2021 mendatang.

PT LIB tampaknya mulai mempersiapkan diri untuk menggulirkan kembali kompetisi Liga 1.

Hal ini dilakukan setelah Kepolisian Republik Indonesia (Polri) memberi sinyal positif.

Melalui Kapolri, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, pihak kepolisian mulai mempertimbangkan untuk mengeluarkan izin untuk Liga 1.

Pernyataan tersebut disampaikan Kapolri usai meninjau langsung Piala Menpora 2021.

Baca Juga: Mulai dari Pengusaha Asal Malaysia hingga Raffi Ahmad Berlomba Akuisisi Klub Liga 2

Kapolri bersama dengan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan dan Menpora, Zainudin Amali terlihat hadir di Stadion Manahan, Solo, Kamis (25/3/2021).

Pada kesempatan itu Kapolri melakukan sidak untuk memantau protokol kesehatan yang diterapkan di Piala Menpora 2021.

Usai meninjau langsung, Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberi acungan jempol kepada panitia pelaksana.

"Alhamdulillah pelaksanaan sesuai dengan komitmen awal. Bagaimana pertandingan patuh protokol kesehatan, saya tinjau langsung, semuanya diswab antigen dan diberikan gelang," kata Listyo Sigit dikutip Bolanas dari BolaSport.com, (25/3/2021).

"Ini adalah realitas yang bagus ini akan menjadi penilaian kita," imbuhnya.

Jika Piala Menpora 2021 berjalan tertib hingga akhir, pihak kepolisian akan mempertimbangkan izin untuk Liga 1.

"Apabila ini berjalan tertib kita akan bicarakan lagi untuk persiapan Liga 1 dan 2," ujar Kapolri.

Menpora Zainudin Amali didampingi Ketum PSSI, Mochamad Iriawan dan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo saat meninjau laga Piala Menpora di Stadion Manahan, Solo, Kamis (25/3/2021).
BOLASPORT.COM/METTA RAHMA MELATI
Menpora Zainudin Amali didampingi Ketum PSSI, Mochamad Iriawan dan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo saat meninjau laga Piala Menpora di Stadion Manahan, Solo, Kamis (25/3/2021).

Baca Juga: Kabar Baik, Persib akan Kedatangan Pemain Baru Jelang Lawan Persita

"Nanti dikaji lagi untuk kegiatan selanjutnya," sambungnya.

Pernyataan Kapolri itu pun langsung disambut positif oleh PT LIB.

PT LIB mengaku sudah menyiapkan rencana untuk kompetisi musim ini.

Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, memperkirakan Liga 1 akan dimulai bulan Juli mendatang.

"Perkiraan awal Juli la. Karena kita ada proses bulan puasa kemudian juga lebaran," ungkap Sudjarno.

"Oleh karena itu juga ingin secepatnya mengajukan izin dengan persyaratan yang segera kita akan lengkapi," lanjutnya.

Itu artinya, Liga 1 akan bergulir hingga tahun 2022 mendatang.

Ini akan menjadi hal baru mengingat sejak era Liga 1, PT LIB selalu menggelar kompetisi pada awal tahun dan berakhir sebelum akhir tahun.

"Lewat tahun, jadi nanti kompetisinya adalah 2021/2022," papar Sudjarno.

Namun, PT LIB menegaskan bahwa rencana tersebut hanya berlaku untuk Liga 1.

"Kalau Liga 2 tetap di tahun yang sama," pungkasnya.

Baca Juga: Piala Menpora 2021 Lancar, Kapolri Beri Sinyal Positif soal Izin Liga 1

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Nungki Nugroho
Sumber : BolaSport.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.