Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Ayah Syahrian Abimanyu mengakui sang putra sulit membantu timnya pada laga debut di Newcastle Jets.
Laga debut Syahrian Abimanyu di A-League mendapat komentar dari sang ayah, Rasiman.
Rasiman merupakan ayah Syahrian Abimanyu yang kini menempati posisi asisten pelatih Rahmad Darmawan di Madura United.
Syahrian Abimanyu sendiri memang baru saja mencatatkan debut bagi Newcastle Jets pada laga kontra Western United, Senin (5/4/2021) kemarin.
Baca Juga: Disuruh Pilih Lawan Persib di Perempat Final Piala Menpora, Ini Jawaban Victor Igbonefo
Pada laga itu, Syahrian Abimanyu dimainkan sejak menit ke-89 menggantikan Matthew Millar.
Abimanyu memasuki lapangan dalam kondisi Newcastle Jets tertinggal 0-1 akibat kebobolan pada menit pertama pertandingan.
Pemain berusia 21 tahun itu pun sempat mendapat satu peluang, yakni tendangan voli yang membentur pemain lawan sehingga hanya menghasilkan sepak pojok.
Baca Juga: Persik Kediri Terancam Jadi Korban Main Mata Laga PSS vs Persebaya, Begini Respons Pelatih
Laga tersebut berakhir dengan skor 0-1 untuk kemenangan Western United.
Pelatih Newcastle Jets, Craig Deans, menyatakan rasa frustasi akibat tak membobol gawang lawan.
"Ini tentang momen ketika kami mendapat banyak peluang, mengambilnya, dan kami tidak cukup (tajam) melakukannya," ucapnya usai laga (5/4/2021).
Meski begitu, Craig Deans tak mempermasalahkan terkait sikap dan kerja keras para pemainnya.
"Jika Anda melihat sikap dan respons (pemain) setelah tertinggal, saya tidak berpikir orang-orang di stadion akan berkata mereka (pemain) tidak peduli atau tidak bekerja cukup keras," tandasnya.
Sang ayah, Rasiman, tak berkomentar banyak mengenai laga bersejarah Abimanyu tersebut.
Abimanyu memang resmi menjadi pemain Indonesia pertama dalam sejarah yang bermain di A-League.
"Pertama dari segi proses, mudah-mudahan sudah ke arah yang baik," tutur Rasiman dikutip dari Kompas.com (6/4/2021).
Rasiman juga mengakui putranya sulit mengubah nasib Newcastle Jets dalam laga tersebut.
"Dari segi performance, rasanya sulit karena waktu dan game yang sudah broken," terangnya.
Lini depan Newcastle Jets memang sedang mendapat sorotan negatif karena tak mampu mencetak lebih dari satu gol dalam 10 laga.
Selain itu, Newcastle Jets juga berada dalam streak kekalahan beruntun yang memanjang hingga 6 pertandingan.
"Mudah-mudahan terus berproses," pungkas Rasiman.
Newcastle Jets selanjutnya akan menjamu juru kunci Melbourne Victory pada Sabtu (10/4/2021).
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | Kompas.com,The World Game |