Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, angkat bicara terkait polemik pemanggilan Arthur Irawan ke timnas Indonesia.
Nama Arthur Irawan belakangan ini memang tengah menjadi perbincangan.
Hal ini tak terlepas dari pemanggilan Arthur Irawan ke timnas Indonesia.
Arthur Irawan dipanggil ke timnas Indonesia bersama dengan lima pemain lainnya.
Lima pemain lainnya yakni M Adi Satryo (PS Sleman), Ilija Spasojevic (Bali United), Rizky Ridho (Persebaya), Ady Setiawan (Persebaya), dan Didik Wahyu W (Tira Persikabo).
Baca Juga: Kualifikasi Piala Dunia 2022 - Shin Tae-yong Ingin Permalukan Sang Rival
Pemangilan Arthur sendiri banyak mengundang reaksi negatif.
Banyak yang mempertanyakan alasan Arthur dipanggil ke timnas Indonesia.
Menanggapi hal tersebut, Indra Sjafri pun akhirnya angkat bicara.
Indra Sjafri meminta kepada publik untuk tidak menyudutkan pemain.
"Sekali lagi kami meminta publik jangan mendeskripsikan kualitas satu atau dua pemain," kata Indra dilansir dari laman resmi PSSI.
Menurut Indra, setiap pemain memiliki hak yang sama untuk dipanggil ke timnas Indonesia.
Baca Juga: Sering Buang Tenaga Percuma, Shin Tae-yong Soroti Gaya Bermain Timnas Indonesia
"Hal ini karena semua pemain punya kesempatan yang sama untuk dilihat kemampuannya," ujar Indra.
"Lagi pula ini masih proses seleksi. Keputusan ada pada Shin Tae-yong," imbuhnya.
Lebih lanjut, Indra menjelaskan bahwa Arthur dipanggil berdasarkan kebutuhan tim saat ini.
Mantan pelatih Bali United itu menyebut bahwa Arthur dipilih langsung oleh Shin Tae-yong.
"Ya memang Arthur Irawan ingin dilihat langsung dan ia merupakan pilihan dari tim pelatih," tutur Indra.
"Ia juga kami butuhkan pemain saat internal game kemarin dan tanggal 11 Mei mendatang."
"Maka dari itu tim pelatih meminta PSSI melakukan pemanggilan kepada Arthur Irawan karena untuk melengkapi pemain yang sudah ada," pungkasnya.
Baca Juga: Farshad Noor Ungkap Kontrak 'Aneh' Persib, Tiba-Tiba Berstatus Trial saat Jumpa Persija
Editor | : | Unggul Tan Ngasorake |
Sumber | : | PSSI.org |