BOLANAS.COM - Barito Putera menyatakan tak lagi terlibat dalam persoalan Yudha Febrian, yang juga mendapat sindiran keras dari Ketum PSSI.

Kasus terbaru eks bek timnas Indonesia U-19, Yudha Febrian, terus mendapat respons dari pihak klub dan PSSI.

Yudha Febrian sempat tersandung masalah saat ditendang Shin Tae-yong dari TC timnas Indonesia U-19, November 2020 silam.

Saat itu, Yudha Febrian kepergok pergi ke klub malam dan terlambat mengikuti sesi latihan timnas Indonesia U-19.

Baca Juga: Dennis Wise Ungkap Momen Kemenangan Mengesankan Garuda Select III Selama di Inggris

Terbaru, Yudha Febrian diduga melakukan pelecehan seksual terhadap pemilik akun @senandikha11.

Pihak Barito Putera buru-buru menyatakan yang bersangkutan tidak lagi menjadi bagian dari klub.

"Nama tersebut di atas benar adanya dalam keadaan sehat akal dan pikiran tanpa ada paksaan atau tekanan dari pihak mana pun," tulis Yudha dalam surat yang diterima BolaSport.com (17/5/2021).

Baca Juga: Luput dari Panggilan Timnas Indonesia, Gelandang Persib Giat Berlatih Mandiri

"Mengundurkan diri dari klub Barito Putera sejak surat ini saya tanda tangani."

"Terima kasih atas segala kebaikan yang telah diberikan, dan mohon maaf atas segala kesalahan dan kekhilafan."

Manajemen Barito Putera mengungkap pengunduran Yudha tersebut terjadi setelah turnamen Piala Menpora 2021.

BARITO PUTERA

Mochammad Yudha Febrian dan manajemen Barito Putera

Kabar terbaru dari Yudha di atas rupanya terdengar sampai ke telinga Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.

Ketum PSSI yang akrab disapa Iwan Bule itu memperingatkan skuat timnas Indonesia yang telah berangkat ke Uni Emirat Arab untuk tak mencontoh Yudha.

"Hari ini ramai masalah Yudha, dia ke timnas tetapi bermasalah," ucap Iwan Bule (16/5/2021).

Dalam kesempatan itu, Iwan Bule sedang melepas keberangkatan timnas Indonesia ke UEA untuk melakoni Kualifikasi Piala Dunia 2022.

"Jangan ikuti itu lagi. Kalau kamu punya masalah, selesai karier kamu. Dia bukan pemain timnas lagi," tegasnya.

Barito Putera telah mengirim Yudha ke pesantren sebagai bentuk "pembinaan" atas kasus pertama.

Akun twitter @senandikha11 telah menayangkan permohonan maaf dari Yudha Febrian, Minggu (16/5/2021) malam.

Baca Juga: Lepas Timnas Indonesia ke UEA, Ketum PSSI Minta Pemain Bertempur Habis-habisan