Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Lima pemain jebolan SEA Games 2019 luput dari panggilan pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, dalam lawatan ke Uni Emirat Arab.
Timnas Indonesia tengah bersiap menghadapi lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.
Tiga pertandingan sisa timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia digelar terpusat di Uni Emirat Arab.
Meski sudah tidak bisa lolos, timnas Indonesia bertekad untuk mendapat poin pertama dari tiga laga sisa di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.
Pasalnya, skuad Garuda menjadi juru kunci klasemen Grup G usai menelan lima kekalahan dari lima laga sebelumnya.
Tiga pertandingan sisa yang akan dijalani timnas Indonesia yakni melawan Thailand, Vietnam, dan Uni Emirat Arab.
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, telah memboyong 28 pemain ke Uni Emirat Arab untuk menjalani adaptasi terlebih dahulu.
Pasukan Merah Putih yang berangkat dari Indonesia telah tiba di Dubai pada 17 Mei 2021.
Keesokan harinya 23 pemain timnas Indonesia langsung menggelar latihan di pantai.
Sementara empat nama pemain impor menyusul secara bergantian dalam tiga hari kedatangan timnas Indonesia di UEA.
Hingga kini hanya Elkan Baggot yang belum bergabung dengan latihan timnas Indonesia di UEA.
Baca Juga: Respons PSSI soal Rencana Turnamen Pramusim Nine Sport, Hoax Itu!
Sebagian besar pemain jebolan SEA Games 2019 turut dipanggil Shin Tae-yong.
Nama-nama seperti Nadeo Argawinata, Andy Setyo Nugroho, Witan Sulaeman, hingga Egy Maulana Vikri dipercaya untuk naik kelas ke timnas Indonesia.
Seperti diketahui, SEA Games merupakan agenda terakhir timnas Indonesia sebelum pandemi Covid-19 menghentikan persepakbolaan internasional.
Tercatat ada lima nama andalan Indra Sjafri saat SEA Games yang luput dari panggilan Shin Tae-yong.
Dari sektor pertahanan, Bagas Adi Nugroho tak dilirik oleh Shin Tae-yong untuk Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.
Bek Arema FC itu padahal menjadi pilihan utama Indra Sjafri saat memimpin timnas U-23 Indonesia.
Ia menjadi tandem Andy Setyo Nugroho dalam mengawal pertahanan timnas U-23 Indonesia di SEA Games 2019.
Baca Juga: Baru Gabung Timnas Indonesia di UEA, Witan Sulaeman Langsung Terima 'Hukuman'
Di lini tengah, Shin Tae-yong juga tak memanggil dua gelandang Zulfiandi dan Sani Rizki Fauzi.
Zulfiandi merupakan pemain yang mendapatkan keistimewaan dari pelatih timnas Indonesia edisi 2017-2018, Luis Milla.
Eks Real Madrid itu menilai Zulfiandi layak untuk bermain di Eropa.
"Saya pernah menanyakan kepada coach Luis soal siapa pemain yang paling memiliki prospek bagus ke depannya. Coach Luis menjawab Zulfiandi," kata eks asisten pelatih Luis Milla, Bima Sakti, seusai laga uji coba Indonesia kontra Hong Kong di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Selasa (16/10/2018).
Sementara Sani Rizki Fauzi merupakan gelandang andalan Indra Sjafri yang turut mengantarkan timnas U-22 Indonesia meraih juara Piala AFF U-22 2019.
Namun, keduanya kali ini tak masuk dalam list pemain yang dipanggil oleh Shin Tae-yong.
Di sektor penyerangan, secara mengejutkan Shin Tae-yong tak memasukkan nama Saddil Ramdani dan Feby Eka Putra.
Baca Juga: Tiba di UEA, Tangan Kanan Shin Tae-yong Bawa Misi Khusus untuk Pemain Timnas Indonesia
Seperti diketahui, Saddil tengah naik daun usai membawa klubnya Sabah FC mentas dari zona degradasi Liga Super Malaysia 2021.
Tidak dipanggilnya Saddil Ramdani sempat mendapat kritikan dari para penggemar sepak bola Tanah Air.
Mengingat Saddil memiliki kualitas yang mumpuni sebagai pemain sayap.
Eks winger Persela Lamongan itu juga mempunyai tendangan kaki kiri yang begitu kuat.
Adapun Feby Eka Putra merupakan winger masa depan yang sudah menjadi langganan sejak timnas U-19.
Ditambah lagi, Feby saat ini tercatat sebagai winger dengan postur yang cukup tinggi yaitu 180 cm.
Kelima pemain di atas telah berjasa dalam mengantarkan Indonesia meraih medali perak di SEA Games 2019.
Editor | : | Nungki Nugroho |