Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) akhirnya resmi mengambil keputusan terkait nasib Piala AFC 2021 zona ASEAN.
Teka-teki mengenai nasib Piala AFC 2021 zona ASEAN akhirnya terjawab sudah.
Sebelumnya, nasib Piala AFC 2021 zona ASEAN sempat abu-abu setelah lonjakan kasus Covid-19 di wilayah Asia Tenggara.
Sepeti diketahui, ada tiga grup di Piala AFC 2021 yang masuk zona ASEAN, yakni G, H, dan I.
Pada awalnya tiga laga di grup itu akan dimainkan di Singapura.
Baca Juga: Tak Kunjung Urus Naturalisasi Sandy Walsh, PSSI Beri Penjelasan
Namun, Singapura memutuskan untuk mengundurkan diri dari tuan rumah karena pandemi Covid-19.
Selain tiga grup itu, ada juga Grup D yang masih belum dimulai akibat belum mendapat venue pertandingan.
Setelah menggantung selama beberapa pekan, AFC akhirnya mengambil keputusan.
Usai menggelar rapat bersama anggota Komite Eksekutif (Exco), AFC memutuskan untuk membatalkan laga di empat grup tersebut.
Keputusan tersebut diambil dengan pertimbangan force majure atau kedaan kahar.
"Diputuskan bahwa kompetisi akan dilanjutkan dengan sisa pertandingan dan sebanyak mungkin," bunyi rilis resmi AFC.
Baca Juga: Batal Diperkenalkan, Eduardo Almeida Bicara soal Polemik Transfer Kay Graca ke Arema FC
"Sementara pada saat yang sama, pertandingan di semua tahap yang tidak dapat dimainkan akibat pandemi Covid-19 akan dibatalkan."
"Pembatalan akan diakui sebagai peristiwa force majure," tandasnya.
Keputusan ini membuat Bali United dan Persipura Jayapura gigit jari.
Kini dua wakil Indonesia itu dipastikan batal berlaga di Piala AFC 2021.
Bali United sendiri sejatinya tergabung di Grup G.
Sedadu Tridatu bersaing bersama Boeung Ket (Kamboja), dan Hanoi FC (Vietnam).
Sementara itu, Persipura berada di Grup H bersama Kedah Darul Aman (Malaysia), Lion City Sailors (Singapura), dan Saigon FC (Vietnam).
Baca Juga: Baru Sekali Ikut Latihan, 2 Gelandang Baru Persib Bikin Robert Alberts Terkesan
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | The-AFC.com |