BOLANAS.COM - Dokter Tirta menyatakan Liga 1 sebaiknya digelar karena sepak bola bisa menjadi "imun agar tubuh sehat".

Dokter sekaligus influencer kondang, Tirta Mandira Hudhi, ikut angkat bicara soal nasib sepak bola di Indonesia.

Sepak bola Indonesia bisa dibilang berada di titik nadir selama pandemi Covid-19.

Liga 1 2020 dibatalkan usai cuma berlangsung tiga laga, serta Liga 1 2021 belum mendapat kepastian seturut pemberlakuan PPKM Darurat.

Baca Juga: Diteror Suporter soal Lapangan Latihan, Direktur Persib: Sudah Ada Lahan, Tunggu Tanggal Mainnya

Situasi itu berbeda dibanding dengan negara tetangga seperti Malaysia atau Thailand, yang mampu menggelar kompetisi semasa pandemi.

Dampak ketiadaan kompetisi itu sudah dirasakan timnas Indonesia di tingkat internasional.

Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong babak belur dan menjadi juru kunci di Kualifikasi Piala Dunia 2022, Juni lalu.

Baca Juga: Persebaya Tanggapi Rumor Transfer Rizky Ridho ke Klub Korea

Melalui Instagram, Dokter Tirta menyoroti situasi itu dengan mendukung bergulirnya Liga 1 dan Liga 2.

"Di kala kaya gini, cuma berharap Liga 1 dan Liga 2 bisa berlangsung Agustus," tulis Dokter Tirta (14/7/2021).

"Karena banyak warga dah mumet tontonannya isinya berita sedih terus," lanjutnya.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Cipeng | TIRTA (@dr.tirta)

Indonesia memang sedang memasuki puncak pandemi Covid-19, dengan pertambahan kasus melebih 50 ribu per hari.

Pemerintah juga telah menyiapkan skenario PPKM Darurat diperpanjang hingga enam pekan.

Dokter Tirta menjelaskan, sepak bola adalah hiburan yang bisa menjadi imun.

Apabila sepak bola sudah menjadi imun, maka Liga 1 dan Liga 2 dapat berkontribusi untuk menyehatkan masyarakat.

"Pertimbangannya sederhana, saat ini psikis masyarakat itu terganggu, tidak dalam situasi yang ideal karena beragam berita tentang pandemi Covid-19 yang berlebihan," ujar Dokter Tirta dikutip dari Kompas.com (14/7/2021).

"Masyarakat butuh hiburan, hiburan itu bisa menjadi imun agar tubuh sehat, siaran pertandingan sepak bola itu adalah hiburan," tandasnya.

PSSI dan PT Liga Indonesia Baru telah melempar isu akan menggelar Liga 1 pada 20 Agustus mendatang.

Baca Juga: Hari Ini, Shin Tae-yong 'Bertemu' Indra Sjafri Bahas TC Timnas Indonesia