Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

'Ditakuti' Klub Liga 1, Pelatih Persib Akui Marc Klok dan Erza Walian Memang Pemain Asing

Najmul Ula - Kamis, 23 September 2021 | 11:46 WIB
Gelandang Persib Bandung, Marc Klok, melakukan selebrasi seusai timnya menang 1-0 atas Barito Putera dalam laga pekan pertama Liga 1 2021 di Stadion Indomilk, Arena, Tangerang, 4 September 2021.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Gelandang Persib Bandung, Marc Klok, melakukan selebrasi seusai timnya menang 1-0 atas Barito Putera dalam laga pekan pertama Liga 1 2021 di Stadion Indomilk, Arena, Tangerang, 4 September 2021.

BOLANAS.COM - Robert Alberts menegaskan Persib hanya memiliki empat pemain asing, bukan delapan seperti yang dituduhkan para pesaing.

Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, pasang badan terhadap tudingan memiliki pemain asing berlebih.

Dalam skuat Persib Bandung di Liga 1 2021/22, memang terdapat empat pemain asing dan empat pemain naturalisasi.

Alhasil, sejumlah pesaing melabeli Persib Bandung menggunakan jasa delapan pemain asing di Liga 1 musim ini.

Baca Juga: Untuk Pertama Kali Sejak Main di Eropa, Egy Maulana Vikri Main 90 Menit Full!

Sindiran pertama datang dari bek Persita Tangerang asal Inggris, Adam Mitter.

"Tadi malam (11/9/2021), kami melawan (tim yang) menurut saya tim terbaik di Indonesia," tulis Adam Mitter di Instagram (12/9/2021).

"Mereka (Persib) memiliki delapan pemain 'asing' yang bermain, kami (Persita) hanya mempunyai dua," tukasnya.

Baca Juga: Egy Maulana Vikri Sumbang Assist, FK Senica Menang Telak di Piala Slovakia

Persita hanya kalah 1-2 dari Persib pada laga pekan kedua Liga 1 2021/22 itu.

Sindiran senada juga sempat disampaikan pelatih Barito Putera, Djadjang Nurdjaman.

Adam Mitter dan Djadjang Nurdjaman merujuk pada jumlah pemain asing ditambah pemain naturalisasi di skuat Persib.

Musim ini, Persib mempekerjakan empat pemain asing, yaitu Nick Kuipers, Mohammed Rashid, Geoffrey Castillion, dan Wander Luiz.

Gelandang serang Bali United, Eber Bessa (kiri), sedang menguasai bola dan dibayangi oleh pemain Persib Bandung, Marc Klok (kanan), dalam laga pekan ketiga Liga 1 2021 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Banten, 18 September 2021.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Gelandang serang Bali United, Eber Bessa (kiri), sedang menguasai bola dan dibayangi oleh pemain Persib Bandung, Marc Klok (kanan), dalam laga pekan ketiga Liga 1 2021 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Banten, 18 September 2021.

Selain itu, Maung Bandung juga memiliki empat pemain naturalisasi, yaitu Esteban Vizcarra, Victor Igbonefo, Marc Klok, dan Ezra Walian.

Robert Alberts pun menjelaskan duduk perkara situasi pemain asing dan naturalisasi tersebut.

"Saya rasa ada dua kategori di sana," tutur Robert dikutip dari Kompas.com (21/9/2021).

"Jika kalian melihat pemain seperti Victor Igbonefo (dan Vizcarra), berapa lama dia bermain di sini dan sejak kapan dia mendapatkan paspor Indonesia."

"Jadi, memang dia lahir di luar, tetapi gaya bermainnya sudah bisa dikatakan seperti pemain Indonesia," terangnya.

Untuk Marc Klok dan Ezra Walian, Robert mengakui terdapat perbedaan.

Dua pemain asal Belanda itu bisa digolongkan sebagai pemain asing.

"Marc dan Ezra itu memang berbeda karena mereka menjadi warga negara Indonesia dengan dinaturalisasi baru-baru ini," jelasnya.

"Artinya, mereka adalah pemain Indonesia yang sah didaftarkan sebagai lokal."

"Bisa dikatakan mereka pemain asing, tetapi tidak pada prinsipnya," tegasnya.

Persib akan menjamu Tira Persikabo pada pekan keempat Liga 1 2021/22, Kamis (23/9/2021) malam ini.

Baca Juga: Sudah Dua Assist di FK Senica, Egy Maulana Vikri: Kemenangan Tim Lebih Penting

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Najmul Ula
Sumber : Kompas.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.