Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Penuhi Permintaan Shin Tae-yong, PSSI akan Panggil 4 Pemain Keturunan Indonesia

Unggul Tan Ngasorake - Jumat, 12 November 2021 | 15:00 WIB
Sandy Walsh resmi memperpanjang kontrak empat tahun bersama klub Belgia, KV Mechelen
Dokumen KV Mechelen
Sandy Walsh resmi memperpanjang kontrak empat tahun bersama klub Belgia, KV Mechelen

BOLANAS.COM - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, menyampaikan bahwa pihaknya siap memenuhi permintaan Shin Tae-yong soal pemain keturunan Indonesia.

Hal tersebut disampaikan Mochamad Iriawan saat melepas timnas Indonesia ke Turki, Kamis (11/10/2021).

Seperti diketahui, timnas Indonesia akan menjalani pemusatan latihan (TC) di Turki hingga 3 Desember 2021 mendatang.

Pada kesempatan tersebut Mochamad Iriawan mengatakan siap memenuhi permintaan Shin Tae-yong.

Sebelumnya, Shin Tae-yong mengaku cukup menyayangkan sikap PSSI.

Baca Juga: Malaysia vs Indonesia - Beda Jadwal Liga Denmark dan Slovakia, Beda Nasib Dion Cools dan Egy Maulana Vikri

Pasalnya, PSSI tak memproses pemain-pemain keturunan Indonesia yang diinginkan Shin Tae-yong.

Menyikapi hal tersebut, Ketua Umum PSSI pun langsung angkat bicara.

Iriawan menyebut PSSI sudah mengakomodir permintaan Shin Tae-yong tersebut.

Saat ini ada empat pemain keturunan Indonesia yang akan segera dihubungi oleh PSSI.

Dua diantaranya dikabarkan adalah Sandy Walsh dan Jordi Amat.

Baik Sandy Walsh dan Jordi Amat memang secara terbuka mengungkapkan keinginannya untuk membela timnas Indonesia.

Keduanya juga mengaku memiliki darah keturunan Indonesia.

"Saya bilang pemilihan pemain itu adalah hak pelatih," kata Iriawan dikutip dari BolaSport.com, Kamis (12/11/2021).

Dokumen empat pemain keturunan Indonesia
ISTIMEWA
Dokumen empat pemain keturunan Indonesia

Baca Juga: Negara Lain Sibuk Uji Coba FIFA Matchday, Timnas Malaysia Pilih Menyepi Demi Kompetisi Kelas Dua

"Jadi saya memang memberi kebebasan untuk Shin Tae-yong."

"Dia minta itu (pemain keturunan) tentu akan kami dalami apakah yang bersangkutan bisa membela timnas Indonesia," imbuhnya.

Iriawan mengatakan PSSI akan menghubungi pemain-pemain yang diinginkan Shin Tae-yong.

PSSI sendiri masih mencoba mendalami apakah empat pemain tersebut masih bisa memperkuat timnas Indonesia sesuai dengan aturan FIFA.

"Kami akan bertanya ke mereka benar keturunan Indonesia atau tidak," ujarnya.

"Selain itu, mereka mau atau tidak membela timnas Indonesia, dan pernah membela tim nasional lain atau belum."

"Tapi aturan baru FIFA katanya bisa nanti kami memenuhi permintaan Shin Tae-yong," sambungnya.

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan (baju batik), sedang memberikan arahan kepada para pemain timnas Indonesia di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, 10 November 2021.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan (baju batik), sedang memberikan arahan kepada para pemain timnas Indonesia di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, 10 November 2021.

Baca Juga: Ryuji Utomo Pamit dari Penang FC, Fokus ke Timnas Indonesia Sebelum Putuskan Persija atau Jepang/Korea

Iriawan memastikan ada empat nama termasuk Sandy Walsh dan Jordi Amat yang tengah dipantau PSSI.

Namun, Iriawan belum mau membeberkan dua pemain lainnya.

"Tadi saya lihat ada empat dan saya belum begitu baca ya."

"Saya akan bertanya ke agen pemain pemain itu di sana dan nanti akan melakukan kajian rapat," ungkap Iriawan.

Meski begitu, proses empat pemain tersebut untuk menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) diprediksi masih panjang.

Iriawan mengatakan PSSI akan mencoba minta bantuan pemerintah terkait masalah ini.

"Kami gerak tanya pemerintah agar bisa dukung tim kita secepatnya," pungkasnya.

Baca Juga: Park Hang-seo Menyerah Kejar Poin Perdana, Vietnam Bisa Kalah Telak dari Jepang Andai Tak Ada VAR

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.