BOLANAS.COM - Pelatih PSS Sleman, Dejan Antonic, tak bisa menahan emosinya setelah kalah melawan Persita Tangerang pada Minggu (28/11/2021).

PSS Sleman kembali gagal meraih tiga poin pada pekan ke-14 Liga 1 2021/2022.

Berhadapan dengan Persita Tangerang, PSS Sleman kalah dengan skor tipis 1-0.

Gol tunggal Persita Tangerang diciptakan oleh Chandra Waskito pada menit ke-47.

Usai laga, Dejan Antonic tak bisa menyembunyikan rasa kecewanya terhadapan para pemain PSS Sleman.

Baca Juga: Terpeleset Lawan Arema FC, Persib 2 Kali Gagal Kudeta Bhayangkara FC dari Puncak Klasemen

Menurut Dejan Antonic, para pemain PSS Sleman menunjukkan penurunan performa.

Hal ini pun membuat Dejan Antonic merasa geram.

"Kami semua kecewa, saya marah sekali, babak pertama dan kedua beda jauh," kata Dejan kepada awak media, Minggu (28/11/2021).

Dejan menilai PSS punya kesempatan emas untuk mencetak gol di babak pertama.

"Khusus babak pertama kami harus masuk 1 atau 2 gol, babak kedua kami harusnya lebih cepat, tapi kami turun drastis," tutur Dejan.

Dejan mengaku kecewa atas performa sejumlah pemain saat melawan Persita.

Juru taktik berusia 52 tahun itu menilai para pemain PSS tidak tampil sepenuh hati.

Baca Juga: Timnas Indonesia Tekuk Antalyaspor, Shin Tae-yong Akui Puas tapi...

"Saya kecewa dengan beberapa pemain yang dapat kesempatan pada hari ini, tapi tidak berubah, saya cukup kalau situasi seperti ini," ujarnya.

Dejan pun memberikan peringatan keras terhadap Miswar Saputra dkk.

Pelatih asal Serbia itu menegaskan pemain bisa segera angkat koper jika tak ingin tampil 100 persen untuk PSS.

"Saya sudah marah kepada pemain di sini," ungkap Dejan.

"Kalau tidak pakai hati main di PSS enggak apa-apa, ada tim yang lain."

"Karena saya tidak mau lihat seperti ini," sambungnya.

PSS Sleman sendiri kini masih tertahan di posisi ke-12 klasemen sementara Liga 1 2021/2022.

Dari 14 laga yang sudah dimainkan, PSS hanyaberhasil meraih 16 poin.

Baca Juga: Piala AFF 2020 - Shin Tae-yong Panggil 2 Pemain Tambahan dari Persebaya untuk Timnas Indonesia