Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Eks pelatih kiper timnas Indonesia Kim Hae-won terungkap marah besar pada Elwizan Aminuddin karena tak mengoperasi Ernando Ari.
Kiper Persebaya Surabaya, Ernando Ari, mengungkapkan diri sebagai korban dokter gadungan Elwizan Aminuddin.
Elwizan Aminuddin terakhir bekerja sebagai dokter tim PSS Sleman saat dirinya terungkap tak memiliki kualifikasi sebagai dokter.
PT Liga Indonesia Baru (LIB) memastikan Elwizan Aminuddin menggunakan ijazah palsu dan PSS Sleman pun telah memecat sang dokter.
Baca Juga: Update Klasemen Liga 1 2021 - Persib Naik Satu Tingkat, Persiraja Kian Bobrok
Ernando Ari sendiri mengungkap pernah hampir pensiun dini akibat penanganan sembrono Elwizan.
"Ya allah, dulu (saya) hampir tidak jadi operasi gara-gara bapak ini (Elwizan)," tulis Ernando di Instagram (2/12/2021).
"Untung (saya) tidak pensiun dini, semoga tidak terulang lagi," sambungnya.
Baca Juga: Hasil Piala AFF 2020 - Tekuk Myanmar, Singapura Puncaki Klasemen Grup A
Dilansir dari Kompas.id, momen persinggungan Ernando Ari dan Elwizan tersebut terjadi pada pemusatan latihan timnas Indonesia U-19 di Thailand, Januari 2020.
Saat itu, Elwizan luput menyadari cedera pundak Ernando Ari meskipun sudah diperingatkan pelatih kiper timnas Indonesia.
Pelatih kiper timnas Indonesia saat itu yang juga asisten Shin Tae-yong, Kim Hae-won, dikabarkan "mengamuk" pada Elwizan.
Hal tersebut dapat ditelusuri dari pernyataan pelatih kiper Persebaya, Benny van Breukelen.
"Pulang dari Thailand itu mestinya operasi, kalau waktu itu dioperasi, sekarang sudah gak ada masalah, istirahatnya sudah cukup," ungkap Van Breukelen (1/9/2020).
"Sempat katanya pelatih penjaga gawang timnas dari Korea (Kim Hae-won) itu marah sama dokter timnas."
"Karena waktu di bandara sudah dibilang ini anak (Ernando) harus dioperasi, ternyata terabaikan, akhirnya cedera lagi," tanasnya.
Kim Hae-won telah mengundurkan diri dari timnas Indonesia pada Agustus 2021 dan digantikan Kim Bong-soo.
Adapun Ernando Ari telah kembali ke performa terbaik dan kini berstatus kiper utama Persebaya di Liga 1 meski baru berusia 19 tahun.
Kiper bertinggi 177 centimeter itu juga masuk dalam skuat timnas Indonesia pilihan Shin Tae-yong untuk Piala AFF 2020.
Baca Juga: Persiraja Makin Gawat, 13 Laga Tanpa Kemenangan dan Cuma Punya 2 Pemain Cadangan
Editor | : | Najmul Ula |
Sumber | : | Tribun Jatim |