Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dua Kali Dipercaya Starter, Dua Kali Pula Edo Febriansyah Bikin Bencana dan Harus Diganti Setelah 45 Menit

Najmul Ula - Kamis, 27 Januari 2022 | 21:38 WIB
Bek sayap kiri timnas Indonesia, Edo Febriansyah (kiri), sedang berebut bola dengan pemain timnas Timor Leste, Jaimito Antonio (kanan),  di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, 27 Januari 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Bek sayap kiri timnas Indonesia, Edo Febriansyah (kiri), sedang berebut bola dengan pemain timnas Timor Leste, Jaimito Antonio (kanan), di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, 27 Januari 2022.

BOLANAS.COM - Edo Febriansyah tampil sangat buruk dalam dua laga beruntun, yaitu melawan Thailand dan Timor Leste.

Shin Tae-yong tampak harus mencari bek kiri baru untuk melapis Pratama Arhan di tim nasional Indonesia.

Timnas Indonesia baru saja menghajar Timor Leste dengan skor 4-1 dalam laga FIFA Matchday, Kamis (27/1/2022).

Skor besar tersebut tak mencerimnkan situasi horor yang terjadi pada babak pertama, saat timnas Indonesia tertinggal 0-1.

Baca Juga: Starting XI Indonesia Vs Timor Leste - Sani Rizki Suksesor Asnawi, Dedik Setiawan Masih Dipercaya

Para pemain starter pilihan Shin Tae-yong tampak tak menjalankan tugas mereka dengan sepenuh hati.

Dimulai dari Dedik Setiawan di depan, Ramai Rumakiek di tengah, dan Edo Febriansyah di balakang, tiga pemain itu tak mencerminkan semangat Garuda.

Dedik Setiawan lagi-lagi pasif sebagai striker tombal, kemungkinan karena bola jarang datang kepadanya.

Ramai Rumakiek pun beberapa kali melakukan kesalahan mendasar, baik dalam mengontrol maupun mengumpan.

Baca Juga: Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Timor Leste - Laga Pemanasan Jelang Piala AFF U-23 2022

Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.