Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

PSSI Gigit Jari, Kroasia Ogah Ladeni Timnas Indonesia di FIFA Matchday Maret 2022

Unggul Tan Ngasorake - Senin, 21 Februari 2022 | 05:00 WIB
Skuat timnas Indonesia (skuad timnas Indonesia) sedang khidmat menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, 27 Januari 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Skuat timnas Indonesia (skuad timnas Indonesia) sedang khidmat menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, 27 Januari 2022.

BOLANAS.COM - Timnas Indonesia dipastikan batal beruji coba melawan tim-tim dari Eropa termasuk Kroasia di FIFA Matchday Maret 2022.

PSSI sebelumnya punya rencana besar untuk timnas Indonesia di FIFA Matchday Maret 2022.

Demi mendongkrak ranking FIFA timnas Indonesia, PSSI berniat mengajak sejumlah tim di Eropa untuk uji coba.

Kroasia, Bosni-Herzegovina hingga Slovakia sudah dihubungi oleh PSSI.

Namun, PSSI dipastikan harus gigit jari setelah negara-negara tersebut menolak ajakan untuk uji coba melawan timnas Indonesia.

Baca Juga: Gara-gara Hal Ini, Cho Min-kook Terpaksa Keluarkan Asnawi dari Starting XI Ansan Greeners Vs Busan I Park

Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi.

Yunus Nusi mengatakan Kroasia menolak ajakan uji coba melawan timnas Indonesia.

Pandemi Covid-19 di Indonesia yang masih ganas menjadi alasan Kroasia menolak ajakan PSSI.

"Kroasia kemungkinan besar sulit untuk datang ke sini (Indonesia) dan mereka lebih memilih ke Eropa," kata Yunus Nusi dikutip dari BolaSport.com, Minggu (20/2/2022).

Gagalnya timnas U-23 Indonesia berpartisipasi di Piala AFF U-23 juga disebut Yunus Nusi sebagai faktor penguat Kroasia ogah datang ke Tanah Air.

"Kroasia setelah melihat pandemi dan komunikasinya dengan kami, ketika kami gagal ke Kamboja kemarin karena Covid-19 itu membuat mereka juga ragu untuk datang ke Indonesia," tutur Yunus Nusi.

PSSI pun langsung gerak cepat mencari calon lawan untuk timnas Indonesia.

Yunus Nusi mengatakan PSSI sudah menghubungi sejumlah federasi.

PSSI melalui Sekretaris Jenderal, Yunus Nusi meminta Asosiasi Provinsi (Asprov) yang sudah habis masa kepengurusannya untuk segera mengadakan kongres
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
PSSI melalui Sekretaris Jenderal, Yunus Nusi meminta Asosiasi Provinsi (Asprov) yang sudah habis masa kepengurusannya untuk segera mengadakan kongres

Baca Juga: Ansan Greeners Tertahan di Kandang, Asnawi Mangkualam Harus Sabar Menunggu 90 Menit Agar Bisa Bermain

Rencananya, PSSI akan mencari dua negara untuk uji coba melawan Evan Dimas dkk.

"PSSI melalui Direktur Teknik (Indra Sjafri) di bulan Maret yang akan datang untuk FIFA matchday," ungkap Yunus Nusi.

"Kami berharap akan ada dua negara yang datang ke Indonesia dan melakukan uji coba resmi dengan kita," imbuhnya.

PSSI sendiri mencari satu lawan yang memiliki ranking FIFA di atas timnas Indonesia.

Sementara itu, satu tim lainnya kemungkinan berada di bawah skuad Garuda.

"Satu negara diatas kita peringkatnya, satu negara berada dibawah kita peringkatnya," kata Yunus Nusi.

"Mudah-mudahan beberapa negara yang kami bangun komunikasi ini memiliki waktu bisa dan tidak terkendala oleh situasi apapun," sambungnya.

Adapun agenda uji coba timnas Indonesi rencananya akan digelar pada 23 dan 29 Maret 2022 mendatang.

"Ini kami berusaha agar Maret FIFA MAtchday tanggal 23 atau 29 kalau tidak salah kami upayakan semaksimal mungkin," tutup Yunus Nusi.

Baca Juga: Piala AFF U-23 2022 - Nasib Timnas Malaysia di Ujung Tanduk, 4 Anggota Tim Positif Covid-19

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Nungki Nugroho
Sumber : BolaSport.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.