Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Paul Munster Curiga Bhayangkara FC Dicegah Agar Tak Juara: Sulit Menang Jika Wasit Terus Seperti Ini!

Najmul Ula - Sabtu, 26 Februari 2022 | 10:02 WIB
Skuad Bhayangkara FC saat laga melawan Persib Bandung pada pertandingan pekan ke-23 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (6/2/2022).
LIGAINDONESIABARU.COM
Skuad Bhayangkara FC saat laga melawan Persib Bandung pada pertandingan pekan ke-23 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (6/2/2022).

BOLANAS.COM - Paul Munster menyatakan kecurigaan bahwa Bhayangkara FC dicegah agar tak menjuarai Liga 1 usai timnya ditahan PSM.

Pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster, memberikan pernyataan berani terkait peluang juara timnya di Liga 1 2021/22.

Bhayangkara FC sempat menjadi favorit kuat juara setelah memuncaki klasemen Liga 1 hingga pekan ke-23, atau dua pekan lalu.

Namun, performa Bhayangkara FC melambat akibat hanya memenangi satu laga dalam empat pertandingan terakhir.

Baca Juga: Klasemen Liga 1 - Persaingan Ketat Lima Besar, Tuan Rumah Dekati Tangga Juara

Terbaru, Bhayangkara FC ditahan imbang oleh PSM Makassar pada pekan ke-27 Liga 1 2021/22, Jumat (25/2/2022) malam.

Klub berjuluk The Guardian sebenarnya diuntungkan dengan tren buruk PSM, yang selalu kalah dalam empat laga sebelumnya.

Nyatanya, lini depan Bhayangkara FC ompong di depan pertahanan PSM, meskipun memainkan Ezechiel N'Douassel dan Herman Dzumafo sekaligus di akhir laga.

Hasil imbang 0-0 membuat Bhayangkara FC batal mendekati Bali United di puncak klasemen.

Baca Juga: Auto Starter Jika Cuaca Cerah, Menagih Janji Pelatih Ansan Greeners Mainkan Asnawi Mangkualam

Paul Munster memiliki alasan terdiri untuk menjelaskan kegagalan timnya membobol gawang PSM.

Menurut Munster, para pemain Bhayangkara FC sudah berusaha menaikkan momentum, bahkan mendapatkan momentum, hanya untuk "dirugikan" oleh wasit Thoriq Alkatiri.

"Sebenarnya kami bermain baik, anak-anak menjalankan apa yang saya inginkan," ujar Munster dikutip dari BolaSport.com (25/2/2022).

"Hanya saja kepemimpinan wasit di pertandingan malam ini sangat-sangat buruk sekali."

Pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster, nampak sedang mengamati para pemainnya dalam laga pekan kelima Liga 1 2021 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, 29 September 2021.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster, nampak sedang mengamati para pemainnya dalam laga pekan kelima Liga 1 2021 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, 29 September 2021.

"Lawan mengulur waktu dan wasit mengizinkan hal tersebut dan keputusan-keputusannya pun tidak bagus di laga hari ini," jelasnya.

Lebih jauh, Munster curiga terdapat konspirasi untuk mencegah timnya mendekati pucuk klasemen.

Andik Vermansyah dan kawan-kawan duduk di peringkat ke-4 dengan koleksi 54 poin, berjarak tiga poin dari Bali United.

"Misal kami memenangi pertandingan ini, kami akan naik ke posisi kedua," ujar pelatih asal Irlandia Utara itu.

Baca Juga: Hasil Liga 1 - Ditahan Imbang Persela, Persib Gagal Geser Arema FC di Klasemen

"Apa yang saya lihat untuk memenangi liga ini sangat sulit untuk sekarang, dengan meihat apa yang terjadi di pertandingan malam ini dan melihat kepemimpinan wasit," tandasnya.

"Kalau kepemimpinan wasit yang seperti berniat membuat kita tidak menang dan naik ya bakal sulit peluangnya (juara)."

Bhayangkara FC dan tiga tim lainnya (Arema FC, Persib, dan Persebaya) memiliki tujuh laga sisa untuk menggulingkan Bali United.

Paul Munster bisa memulai misi merebut puncak klasemen saat Bhayangkara FC menjamu Persita Tangerang, Selasa (1/3/2022).

Baca Juga: Pelatih Persib Salahkan Jadwal Padat Usai Ditahan Persela, Menyerah Sebelum Bertanding Lawan Persija?

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.