Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Di Hadapan Wakabayashi, Pratama Arhan Berikrar Bakal Kerja Lebih Keras di Tokyo Verdy

Najmul Ula - Jumat, 4 Maret 2022 | 19:19 WIB
(Dari kiri ke kanan) Yoyok Sukawi, Mochamad Iriawan, Pratama Arhan, Wakabayashi Takahiro, Dusan Bogdanovic, dalam jumpa pers di Kantor PSSI, Jakarta, 4 Maret 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
(Dari kiri ke kanan) Yoyok Sukawi, Mochamad Iriawan, Pratama Arhan, Wakabayashi Takahiro, Dusan Bogdanovic, dalam jumpa pers di Kantor PSSI, Jakarta, 4 Maret 2022.

BOLANAS.COM - PSSI menggelar acara pelepasan Pratama Arhan sebelum gabung Tokyo Verdy, Kedubes Jepang mengirim Wakabayashi Takahiro.

Kedutaan Besar Jepang rupanya pandai memilih utusan untuk menghadiri acara akbar di Republik Indonesia.

Kedubes Jepang belakangan sibuk menjalin hubungan dengan sepak bola Indonesia seturut kesuksesan Pratama Arhan.

Pratama Arhan merupakan wonderkid timnas Indonesia yang baru saja direkrut klub Liga Jepang, Tokyo Verdy.

Baca Juga: Baru Kemarin Pesta Kalahkan Persija, Suporter Persib Kini Berbalik Dukung Macan Kemayoran

Tokyo Verdy telah memantau Pratama Arhan dan memutuskan memberi kontrak dua tahun pada sang wonderkid per Februari lalu.

Arhan sendiri terbukti bisa menembus tim senior PSIS Semarang di Liga 1 2021/22 dan timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong.

Berkat polesan Shin Tae-yong, Arhan berhasil tampil impresif bersama timnas Indonesia dan menyabet gelar pemain muda terbaik Piala AFF 2020.

Dengan semua pencapaian tersebut, Arhan merasa perlu bekerja lebih keras apabila ingin naik level ke Liga Jepang.

Baca Juga: Salah Satu Pemain Terbaik ASEAN, Pelatih Sabah FC Sandingkan Saddil Ramdani dengan Bintang Thailand

"Saya bakal bekerja lebih keras lagi," ujar Arhan di kantor PSSI (4/3/2022).

"Saya akan memberikan yang terbaik untuk diri saya dan masyarakat Indonesia," tegasnya.

Pernyataan tersebut ia lontarkan dalam acara pelepasan yang digelar PSSI sebelum keberangkatan Arhan ke Jepang.

Dalam acara tersebut, Kedubes Jepang mengirim utusan bernama Wakabayashi Takahiro, selaku Direktur Informasi dan Kebudayaan Kedubes Jepang.

(Dari kiri ke kanan) Shoko Irie, Yoyok Sukawi, Mochamad Iriawan, Pratama Arhan, Wakabayashi Takahiro, Dusan Bogdanovic, di Kantor PSSI, Senayan, Jakarta, 4 Maret 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
(Dari kiri ke kanan) Shoko Irie, Yoyok Sukawi, Mochamad Iriawan, Pratama Arhan, Wakabayashi Takahiro, Dusan Bogdanovic, di Kantor PSSI, Senayan, Jakarta, 4 Maret 2022.

Nama Wakabayashi mengingatkan publik Indonesia pada karakter kiper timnas Jepang dalam anime Captain Tsubasa, Genzo Wakabayashi.

Dalam anime tersebut, Genzo Wakabayashi dikenal sebagai kiper tangguh dengan penampilan ikonik mengenakan topi.

Kembali ke dunia nyata, Wakabayashi sang direktur terkesan dengan keberanian Arhan merantau ke Jepang.

"Kepada Arhan, saya juga sangat berkesan atas keberanian hingga ke luar negeri, ke liga lain," ucap Wakabayashi dikutip dari Kompas.com (4/3/2022).

Baca Juga: Arema FC Tim Terburuk di Lima Besar Liga 1, Eduardo Almeida Ingin Bergegas ke Jalur Kemenangan

"Apalagi bahasa budaya dan tata krama semua berbeda, membutuhkan keberanian sebesar-besarnya, saya sangat terkesan," imbuhnya.

Dalam acara tersebut, agen Dusan Bogdanovic menyatakan Arhan akan bertolak ke Jepang pada "enam-tujuh hari" mendatang.

Tokyo Verdy saat ini tengah menempati posisi ketiga J2 League 2022 yang baru berlangsung dua pekan.

Arhan kemungkinan bisa bermain dalam laga pekan ke-5 melawan Machida Zelvia, 20 Maret mendatang.

Baca Juga: Akhirnya Berangkat Meski Telat, Tokyo Verdy Sudah Jalani 5 Laga saat Pratama Arhan Siap Latihan Perdana

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Nungki Nugroho
Sumber : Kompas.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.