Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman Jadi Tambang Uang, FK Senica Akhirnya Berhasil Cicil Utang

Unggul Tan Ngasorake - Senin, 7 Maret 2022 | 05:00 WIB
Direktur FK Senica, David Balda, bersama Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman
INSTAGRAM DAVIB BALDA
Direktur FK Senica, David Balda, bersama Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman

BOLANAS.COM - Kehadiran dua pemain timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman, rupanya membawa berkah untuk klub Slovakia, FK Senica.

FK Senica saat ini memang sedang dilanda masalah cukup berat.

Saat ini FK Senica terlilit utang dan terancam masalah perizinan.

FK Senica bisa mendapat masalah jika tak bisa melaporkan dokumen tentang status komitmen ke komisi lisensi sebelum 1 April 2022.

Hal tersebut disampaikan oleh Direktur FK Senica, David Balda.

Baca Juga: Lini Pertahanan PSIS Semarang Keropos, Wiljan Pluim Bawa PSM Makassar Comeback

David Balda mengatakan FK Senica saat ini memang sedang terlilit utang.

Namun, utang tersebut perlahan sudah mulai mampu dicicil oleh FK Senica.

"Utang kami sudah sedikit berkurang, kami sudah menyelesaikan beberapa (tunggakan)," ungkap David Balda kepada RTVS, yang dikutip dari Sport Aktuality, Jumat (4/3/2022).

David Balda menyebut kehadiran Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman sangat membantu keuangan klub.

FK Senica kini bisa mencicil utang tersebut melalui pendapatan hasil monetisasi kanal YouTube mereka.

Sebagai informasi, kanal YouTube FK Senica saat ini memiliki 115 ribu pelanggan.

FK Senica sendiri terbilang cukup rajin membuat konten terkait Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman.

David Balda mengatakan pendapatan FK Senica dari cukup membantu.

Witan Sulaeman saat melakoni debut untuk FK Senica dalam laga kontra Slovan Bratislava (12/2/2022).
BolaNas.com
Witan Sulaeman saat melakoni debut untuk FK Senica dalam laga kontra Slovan Bratislava (12/2/2022).

Baca Juga: Gelar Juara di Depan Mata, Pelatih Bali United Berharap Wasit Tak Berulah Jelang Laga Kontra Persija

"Kami telah mengatur untuk memonetisasi unggahan di media sosial," tutur David Balda.

"Ini bukan jumlah yang sedikit, maksimal kami bisa meraup ribuan euro dalam sebulan," imbuhnya.

"Setidaknya itu bisa membuat kami sebagian (membayar utang).

Tak hanya pemasukan dari monetisasi, FK Senica juga mendapat keuntungan dari penjualan jersey Egy dan Witan di Indonesia.

Hanya saja, David Balda tidak merinci berapa pemasukan yang didapat FK Senica dari penjualan jersey di Indonesia.

"Kami juga menjual jersey ke Indonesia, ini menjadi bantuan lain untuk klub."

"Setidaknya untuk pengeluaran saat ini," pungkasnya.

Baca Juga: Asnawi Mangkualam Mulai Tersisih, Pelatih Ansan Greeners Terus-terusan Keluhkan Cuaca

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Nungki Nugroho
Sumber : sport.aktualty.sk
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.