BOLANAS.COM - Persebaya menolak keras permintaan PT LIB untuk memindahkan laga terakhir Bali United ke Stadion Wayan Dipta.

Rencana PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk menggeser venue laga Bali United menuai respons galak dari klub Liga 1.

PT LIB diketahui mengirim surat permintaan kepada klub Liga 1 untuk memindahkan laga Bali United, Senin (28/3/2022).

Bali United dijadwalkan "bertandang" ke Persik Kediri pada laga pekan ke-34 Liga 1 2021/22, Kamis (31/3/2022) mendatang.

Baca Juga: Harimau Malaya Dikalahkan Timnas Singapura, Kim Pan-gon Dapat Nilai Jelek dari Pelatih Kawakan Malaysia

Dalam surat PT LIB yang diterima BolaNas.com, PT LIB berniat memindahkan venue laga tersebut ke Stadion Wayan Dipta.

PT LIB mengirim surat tersebut kepada klub Liga 1 lainnya mengingat terdapat kesepakatan di awal musim tentang laga kandang tuan rumah tiap seri.

Pada awal musim, PT LIB dan seluruh klub bersepakat sebuah klub tidak akan bermain di kandang sendiri sepanjang Liga 1 2021/22.

Kesepakatan tersebut dipatuhi pada seri pertama dan kedua, seperti Persib yang tak pernah berlaga di Bandung atau PSS tak pernah bertanding di Sleman.

Baca Juga: Fakhri Husaini Cuma Kerja Sebentar di Borneo FC, Dibuang Sebelum Liga 1 Berakhir Meski Naikkan Peringkat Tim

Kini, PT LIB berniat melanggar kesepakatan tersebut dengan rencana penyerahan closing ceremony di pekan pamungkas.

PT LIB hendak menggelar laga Bali United di Stadion Wayan Dipta dengan alasan klub itu sudah mengantongi gelar juara, serta stadion itu memiliki akomodasi lebih luas.

Hingga berita ini ditulis, setidaknya dua klub melayangkan penolakan secara terbuka, yaitu Persikabo 1973 dan Persebaya Surabaya.

Manajemen Persebaya bahkan bersuara keras terkait langkah PT LIB yang dinilai melanggar aturan sendiri itu.

WILA WILDAYANTI/BOLASPORT.COM

Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita saat menemui awak media di Kantor PT LIB, Menara Mandiri, Jakarta Selatan, Jumat (29/10/2021).

"Sikap Persebaya jelas, TIDAK SETUJU," tulis sekretaris tim Ram Surahman dikutip dari Kompas.com (28/3/2022).

"Alasannya melanggar aturan yang dibat LIB dan seluruh klub di awal musim di mana tuan rumah tidak boleh memakai home base, semua harus taat aturan yang telah disepakati."

"Alasan kedua, LIB sebelumnya sudah mengirim surat yang menegaskan bahwa pertandingan digelar tanpa penonton."

Persebaya lantas mengingatkan PT LIB untuk menjaga marwah diri sendiri sebagai penyelenggara Liga 1 2021/22.

Baca Juga: Fakhri Husaini Cuma Kerja Sebentar di Borneo FC, Dibuang Sebelum Liga 1 Berakhir Meski Naikkan Peringkat Tim

"Sikap ini sekaligus menjaga marwah LIB sebagai otoritas tertinggi yang mengawal dan memastikan aturan yang dibuat untuk dilaksanakan secara konsisten," pungkas Ram Surahman.

PT LIB meminta klub untuk merespons surat permintaan di atas hingga pukul 18.30 WIB hari ini.

Di lapangan, Bali United asuhan Stefano Cugurra mengantong keunggulan empat poin dari Persib Bandung di peringkat dua.

Baca Juga: Indonesia U-19 Terlalu Bergantung Ronaldo Kwateh, Lima Gol di Turki dan Kini Buka Rekening di Korea