BOLANAS.COM - Shin Tae-yong memberi latihan teknik heading pada timnas Indonesia U-19, Marselino Ferdinan membobol Korea Selatan dengan sundulan ciamik.

Biarpun tim nasional Indonesia U-19 sanggup membobol Korea Selatan dengan sundulan, Shin Tae-yong rupanya tak cukup puas.

Pada latihan Sabtu (2/4/2022), skuat timnas Indonesia U-19 mendapat menu latihan dasar berupa passing dan heading.

Timnas Indonesia U-19 sebelumnya keok dari timnas Korea Selatan U-19 dengan skor telak 1-5, Selasa (29/3/2022).

Baca Juga: Arema FC Amankan Kontrak 3 Pemain Asing, Gerbong Bawaan Eduardo Almeida Bolong di Lini Depan 

Satu-satunya gol timnas Indonesia U-19 pada laga itu dicetak oleh wonderkid Persebaya Surabaya Marselino Ferdinan.

Gol Marselino tersebut tercipta berkat skema apik yang dimulai dari serangan di sayap kanan.

Pemain Persib Bandung Ferdianyah menerima bola dengan kaki terkuatnya, kaki kanan, tapi tak melihat opsi menarik di kotak penalti.

Ia membalikkan bola agar bisa mengumpan silang dengan kaki kiri, lalu melihat Marselino berlari dari lini kedua.

Baca Juga: Arema FC dan Persebaya Kaget Pemain Terbaiknya Hengkang, Komisaris PSIS Ungkap Gerakan Senyap Tapi Sesuai Aturan

Ferdiansyah lantas melepas umpan presisi yang menemui kepala Marselino untuk membuat Indonesia memperkecil skor.

Sundulan Marselino tersebut begitu tajam sampai-sampai kiper Korea Selatan tak mampu menjangkau karena mengarah tepat ke sudut bawah.

Bagi Marselino, gol via kepala tersebut bisa dibilang sebagai anomali dan bukan sebuah kebiasaan.

Di antara empat golnya bersama Persebaya di Liga 1 musim ini, semuanya dicetak dengan tendangan kaki kanan.

PSSI

Suasana pertandingan timnas U-19 Indonesia melawan timnas U-19 Korea Selatan di di DGB Daegu Bank Park, Daegu, Korea Selatan, Selasa (29/3/2022).

Jadi, biarpun terlihat jago saat melawan Korea Selatan, Marselino tetap harus melahap latihan sundulan dari Shin Tae-yong.

"Hari ini, materi latihan sama dengan kemarin, ada kekurangan dalam pertandingan seperti passing dan heading," ungkap Shin di laman resmi PSSI (2/4/2022).

"Jadi hari ini latihan passing dan heading," sambungnya.

Alfriyanto Nico dan kawan-kawan dinilai menyadari kekurangan tersebut dan menerima menu latihan dengan baik.

Baca Juga: Tak Ada Aktivitas di FK Senica Akibat Krisis Finansial, Witan Sulaeman Sulit Lanjutkan Tren Nyekor di Liga Slovakia?

Ke depan, Indoneisa U-19 juga dinilai bakal kesulitan dalam duel udara, lantaran tak memiliki bek jangkung seperti Elkan Baggott.

"Kondisi tim sangat baik, para pemain pun tahu kekurangan mereka sendiri," tutur Shin.

"Jadi mereka lebih banyak latihan sendiri sehingga ke depan akan lebih baik," tandasnya.

Garuda Muda baru akan bertanding pada Selasa (5/4/2022) dengan melawan Gimcheon U-18.

Baca Juga: Tak Seperti Marukawa yang Membelot ke Rival, Bruno Moreira Cabut dari Persebaya Demi Karier dan Liga Lebih Mapan