BOLANAS.COM - Dua pemain timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman kembali tampil bersama FK Senica dalam lanjutan Liga Slovakia.

FK Senica harus rela kembali menelan kekalahan di relegation grup Liga Slovakia.

Berhadapan dengan Zlate Moravce, FK Senica dipaksa menyerah dengan skor tipis 2-3.

Pada laga ini sendiri pelatih FK Senica, Pavel Sustr kembali memasang Witan Sulaeman sebagai starter.

Sayangnya, FK Senica harus kecolongan oleh gol cepat Alexandros Kiziridis pada menit ke-16.

FK Senica baru bisa menyamakan kedudukan saat pertandingan memasuki menit ke-41.

Berawal dari tendangan Witan Sulaeman dari luar kotak penalti, bola membentur bek Zlate Moravce.

Bola liar tersebut langsung diterima oleh Petr Pavlik sebelum akhirnya mengirimkan upan ke arah Svoboda.

Svoboda berhasil mencatatkan namanya di papan skor usai tendangannya tak mampu dihalau oleh kiper Zlate Moravce, Patrik Lukac.

Skor imbang 1-1 mewarnai akhir babak pertama.

Babak kedua baru berjalan tujuh menit, Zlate Moravce kembali mencetak gol.

Dubek membawa Zlate Moravce unggul 2-1 lewat eksekusi penaltinya.

Hanya berselang lima menit, gawang FK Senica harus kembali ke bobolan.

Baca Juga: Egy Maulana Vikri Paling Lemot di Lini Tengah, Shin Tae-yong Perlu Opsi Lain saat Hadapi Jepang 

INSTAGRAM.COM/FKSENICA_INDONESIA

Egy Maulana Vikri mengalami cedera saat FK Senica mengalahkan Pohronie 3-2 dalam laga perempat final Piala Slovakia di Stadion FK Senica, Rabu (16/3/2022)

Dubek kembali menjadi momok untuk penjaga gawang FK Senica, Matus Chropovsky.

Menerima umpan dari Anton Sloboda, Dubek melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti.

Pada menit ke-74, Pavel Sustr memtusukan untuk memasukkan Egy Maulana Vikri.

Ini menjadi momen comeback Egy Maulana Vikri yang sebelumnya sempat absen karena mengalmi cedera.

Masuknya Egy membuat lini serang FK Senica lebih eksposif.

FK Senica akhirnya berhasil memperkecil skor menjadi 2-3 pada menit ke-83 lewat Witan Sulaeman.

Memanfaatkan umpan dari Jurac Piroska, Witan Sulaeman berhasil merobek gawang Zlate Moravce lewat tendangan jarak dekat.

Sayangnya, keunggulan Zlate Morvace bertahan hingga akhir laga.

Tambahan satu gol di laga ini menambah pundi-pundi gol Witan bersama FK Senica.

Pemain berusia 20 tahun itu tercat sudah mengemas empat gol untuk FK Senica.