BOLANAS.COM - Pelatih baru Persija Jakarta, Thomas Doll, buka suara mengenai gaya pelatihan yang akan diterapkannya kepada Riko Simanjuntak dkk ke depannya.

Thomas Doll mulai menjalani tugasnya sebagai pelatih baru Persija Jakarta.

Meski baru datang, Thomas Doll rupanya sudah punya program jangka panjang untuk para pemain Persija Jakarta.

Berasal dari Jerman, Thomas Doll ingin menerapkan sedikit filosofi bermain dari kampung halamannya.

Gaya permaian pelatih asal Jerman sendiri memang dikenal memeras fisik para pemain.

Baca Juga: Cara Bertahan Berantakan, Dzenan Radoncic Beberkan Masalah Timnas U-19 Indonesia Jelang Toulon Tournament

Thomas Doll mengatakan akan memberi latihan yang keras untuk pemain Persija.

"Saya sudah bicara sebelumnya ingin menjadikan latihan sama pentingnya seperti pertandingan."

"Jadi saya akan selalu memberikan menu latihan yang keras," kata Thomas Doll dikutip dari laman resmi klub, Selasa (24/5/2022).

Thomas Doll sendiri dibayangi oleh kegagalan Angelo Alessio di musim sebelumnya.

Angelo Alessio didepak Persija karena sejumlah catatan buruk.

Asisten pelatih Persija saat itu, Sudirman, menyebut filosofi bermain Angelo Alessio terlalu tinggi untuk para pemain.

"Saya melihat filosofi sepak bola Angelo ini mungkin terlalu tinggi bagi para pemain," ungkap Sudirman dikutip dari Kompas.com (20/1/2022).

Thomas Doll tampaknya sudah belajar dari kegagalan Angelo Alessio.

Baca Juga: Satu Musim Main di Stadion Kosong, Adilson Maringa Menyesal Lewatkan Laga Arema FC Kontra PSIS Semarang

Pelatih berusia 56 tahun itu meminta para pemain Persija untuk tidak khawatir dengan metode kepelatihannya.

"Saya datang dengan latar belakang pendidikan lama dari Jerman Timur. Tapi tenang, saya memiliki filosofi sepak bola modern," tutur Thomas Doll.

"Saya harap pemain jangan takut karena saya berasal dari Jerman makan akan banyak latihan lari-lari saja."

"Tidak seperti itu," sambung eks pelatih Borussia Dortmund itu.

Thomas Doll mengaku sudah berbicara dengan para pemain Macan Kemayoran.

"Saya membuat filosofi permainan yang bisa dipahami oleh semua pemain dari hati ke hati," ungkap Thomas Doll.

"Perlahan kami harus bisa membangun mental tim ini agar bisa lebih baik lagi," pungkasnya.

Baca Juga: Pemanasan Jelang Kick Off Liga 1, PT LIB akan Gelar Turnamen Pramusim Bulan Juni