Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Calon pemain naturalisasi Indonesia, Jordi Amat, akhirnya angkat bicara menanggapi rumor kepindahannya ke Johor Darul Takzim.
Belakangan ini nama Jordi Amat memang sedang dikaitkan dengan klub asal Malaysia, Johor Darul Takzim.
Saat ini masa depan Jordi Amat sendiri memang masih tanda tanya.
Jordi Amat dipastikan akan segera berpisah dengan klub asal Belgia, KAS Eupen.
Kontrak Jordi Amat KAS Eupen diketahui akan habis pada 30 Juni 2022 mendatang.
Situasi ini dikabarkan coba dimanfaatkan oleh Johor Darul Takzim untuk mendatangkan Jordi Amat.
Namun, rumor tersebut langsung dibantah oleh Jordi Amat.
"Tidak (gabung Johor Darul Takzim)," kata Jordi Amat kepada awak media, Kamis (26/5/2022).
"Memang banyak rumor apalagi kontrak saya sudah hampir habis 30 Juni," imbuhnya.
Lebih lanjut, Jordi Amat menegaskan saat ini masih terikat kontrak dengan KAS Eupen.
"Sekarang sebenarnya saya bukan pemain bebas," tutur Jordi Amat.
"Saya masih ada kontrak dengan KAS Eupen sampai 30 Juni," sambungnya.
Jordi Amat sendiri mengaku sudah mendapat tawaran dari sejumlah klub.
Baca Juga: Jelang Lawan Bangladesh, Shin Tae-yong Punya Kabar Baik untuk Timnas Indonesia
Sayangnya, Jordi Amat tak ingin membocorkan klub mana saja yang mendekatinya.
Pemain berusia 30 tahun itu mengatakan saat ini dirinya belum terlalu memikirkan klub masa depannya.
Saat ini Jordi Amat mengaku ingin fokus menyelesaikan proses naturalisasinya menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
Jordi Amat mengatakan sudah tidak sabar ingin membela timnas Indonesia.
"Ada beberapa tim yang mengejar tapi fokus saya menjadi WNI dan bergabung dengan timnas," ungkap Jordi Amat.
Nama Jordi Amat sendiri masuk ke dalam daftar pemain yang diproyeksikan pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong untuk Kualifikasi Piala Asia 2023.
Jordi Amat sendiri saat ini tengah berada di Tanah Air dan berlatih bersama timnas Indonesia.
Baca Juga: Buka Peluang Main di Klub Indonesia, Mesut Ozil Bertemu Bos Bali United
Editor | : | Unggul Tan Ngasorake |