BOLANAS.COM - Dua wakil Indonesia tampil mempesona melawan klub Malaysia di Piala AFC, PSM Makassar memetik imbang dan Bali United menang.

Dua klub Indonesia mengawali hari pertama Piala AFC 2022 dengan hasil positif menghadapi utusan Malaysia.

Pada Jumat (25/6/2022) malam, PSM Makassar bersua Kuala Lumpur City FC di kandang lawan, sedangkan Bali United menjamu Kedah Darul Aman.

Baik Kuala Lumpur City FC maupun Kedah Darul Aman menatap pekan pertama Piala AFC 2022 dengan "sokongan" AFC dan FAM.

Baca Juga: Jadwal Tiba-tiba Diubah dan Kuala Lumpur City Dapat Jeda 6 Hari, Pelatih PSM Tuding Ada Konspirasi di Tubuh AFC

Kuala Lumpur City FC yang menjadi tuan rumah Grup H mendapat kemudahan jadwal yang disusun AFC.

Dalam grup yang cuma berisi tiga klub, Kuala Lumpur memainkan dua laga yang berjarak enam hari, atau lebih panjang dibanding klub lainnya.

Hal tersebut disorot negatif oleh pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, yang mencium aroma busuk di tubuh AFC.

"Di bulan April, jadwalnya (bagi PSM) adalah tanggal 24 melawan Kuala Lumpur, dan tanggal 30 menghadapi tim lain," tutur Tavares dikutip dari Youtube Harimau Malaya (23/6/2022).

Baca Juga: Super Sibuk Sejak Akhir Tahun 2021, PSSI Akhirnya Beri Jatah Libur untuk Shin Tae-yong

"Lalu sesuatu terjadi pada bulan Mei, yakni berubahnya jadwal, kami bermain tanggal 24 dan 27, ini suatu kebetulan yang besar," keluhnya.

"Saya berharap AFC tidak membiarkan hal seperti ini terjadi lagi di masa mendatang, sebuah kebetulan juga (kantor) AFC ada di Kuala Lumpur yang mungkin mengubah (jadwal) itu."

Pada akhirnya, PSM asuhan Bernardo Tavares bisa menahan imbang Kuala Lumpur yang berlaga di hadapan pendukungnya.

Wiljan Pluim dan kawan-kawan memang tampil bertahan dan sempat beberapa kali diselamatkan tiang gawang.

Namun, skor 0-0 cukup untuk membawa aura positif menjelang laga kedua melawan Tampines Rovers.

Kuala Lumpur City melawan PSM Makassar di Piala AFC 2022.

Di Grup G, Bali United juga mendapat kerugian saat meladeni Kedah Darul Aman di Stadion Wayan Dipta.

Persiapan Bali United menatap laga tersebut terganggu dengan jadwal Piala Presiden 2022 yang sangat padat.

Bahkan, Serdadu Tridatu dipaksa bermain hanya empat hari sebelum Piala AFC 2022 dengan bentrok kontra Persebaya, di mana pelatih Stefano Cugurra memainkan tim cadangan.

Baca Juga: Piala AFC 2022 - Bali United Menangi Laga Ketat Atas Kedah FC Lewat Gol Bunuh Diri dan Diving Header M Rahmat

Hal serupa tak dialami Kedah Darul Aman, yang mendapat penundaan pada Liga Super Malaysia 2022 pekan lalu dari FAM dan MFL.

Alhasil, Kedah Darul Aman dan dua tim tamu lainnya lebih dulu datang ke Bali ketimbang Bali United sendiri.

Situasi tersebut juga disorot negatif oleh Stefano Cugurra.

"Semua tim away sudah datang lebih dulu dari kita di Bali, tapi begitulah keadaan di sepak bola Indonesia," sesal Teco (23/6/2022).

"Kita punya kompetisi turnamen pramusim lalu kita harus main lagi," sesalnya lagi.

Meskipun dihadapkan dengan berbagai kerugian di atas, Bali United tetap tampil optimal dengan kekuatan penuh guna mengangkangi Kedah.

Gol bunuh diri Ronald Ngah dan diving header M Rahmat cukup untuk membenamkan Kedah yang berstatu runner-up Liga Super Malaysia.

Bali United difavoritkan menyapu bersih dua laga sisa melawan Kaya Iloilo dan Visakha FC.

Baca Juga: Super Sibuk Sejak Akhir Tahun 2021, PSSI Akhirnya Beri Jatah Libur untuk Shin Tae-yong