Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Piala AFF U-19 2022 - Hasil Mata-mata, Shin Tae-yong Sudah Kantongi Kelemahan Thailand

Unggul Tan Ngasorake - Rabu, 6 Juli 2022 | 13:42 WIB
Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong (kemeja putih) beserta sejumlah asistennya nampak menonton laga kontestan grup A Piala AFF U-19 2022 lainnya antara Thailand versus Myanmar di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, 4 Juli 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong (kemeja putih) beserta sejumlah asistennya nampak menonton laga kontestan grup A Piala AFF U-19 2022 lainnya antara Thailand versus Myanmar di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, 4 Juli 2022.

BOLANAS.COM - Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong, mengaku sudah berhasil menemukan kelemahan Thailand jelang pertemuan kedua tim pada Rabu (6/7/2022).

Timnas U-19 Indonesia dijadwalkan akan berhadapan dengan Thailand pada matchday ketiga Grup A Piala AFF U-19 2022.

Pertandingan ini terbilang cukup krusial untuk kedua tim.

Jika menang pada laga ini, Thailand U-19 semakin dekat dengan tiket semifinal Piala AFF U-19 2022.

Sementara itu, jika timnas U-19 Indonesia yang menang maka mereka akan memangkas jarak poin dengan Thailand yang berada di posisi pertama dengan poin enam.

Baca Juga: Penampilan Febri Hariyadi Tuai Kritikan, Pelatih Persib: Dia Sudah Bukan Wonderkid, Harus Tunjukkan Kualitas

Laga ini sendiri tampaknya mendapat perhatian khusus dari Shin Tae-yong.

Shin Tae-yong bahkan "turun gunung" untuk memantau langsung laga Thailand.

Tak hanya sekali, Shin Tae-yong bahkan terpantau dua kali menghadiri langsung laga Thailand.

Pelatih berusia 52 tahun itu terlihat hadir di tribune penonton saat Thailand berhadapan dengan Filipina dan Myanmar.

Usai memantau langsung, Shin Tae-yong pun memberikan pujian untuk Thailand.

Menurut Shin Tae-yong, Thailand masih menjadi tim terkuat di wilayah Asia Tenggara.

"Jadi memang Thailand tim terkuat di Asia Tenggara dan kami harus waspadai itu," kata Shin Tae-yong dikutip dari BolaSport.com, Selasa (5/7/2022).

Shin Tae-yong juga menyoroti dua kelebihan pemain Thailand.

Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong, sedang memantau para pemainnya berlatih di Lapangan Yonif 202 Tajimalela, Bekasi, Jawa Barat, 5 Juli 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong, sedang memantau para pemainnya berlatih di Lapangan Yonif 202 Tajimalela, Bekasi, Jawa Barat, 5 Juli 2022.

Baca Juga: Jadwal Liga 1 2022-2023 Rilis, PT LIB Ungkap Alasan Masih Ada Kick Off Larut Malam

Juru taktik asal Korea Selatan itu menilai para pemain Thailand mempunyai kemampuan individu yang baik.

Selain itu, Shin Tae-yong juga menyoroti postur tubuh para pemain Thailand yang dinilai sangat baik.

"Memang kemampuan individu dan postur tubuh sangat baik di Thailand."

"Jadi saya meminta pemain untuk terus berjuang," ujar Shin Tae-yong.

Lebih lanjut, Shin Tae-yong juga menyoroti sosok Salvador Valero Garcia di kursi pelatih Thailand U-19.

Salvador Valera Garcia memang sudah cukup lama menukangi Thailand U-19.

Pelatih asal Spanyol itu tercatat sudah bersama Thailand U-19 sejak tahun 2015 lalu.

"Ya benar pelatih Thailand (Salvador) pasti lebih unggul ya karena dia sudah tahu itu," ungkap Shin Tae-yong.

Meski begitu, Shin Tae-yong mengaku tak gentar karena sudah mengetahui kelemahan Thailand.

"Tapi saya juga sudah melihat kelemahan pemain-pemain Thailand seperti apa," pungkasnya.

Baca Juga: Timnas U-19 Indonesia Vs Thailand - Shin Tae-yong Punya Catatan Buruk Lawan Tim Gajah Perang

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Nungki Nugroho
Sumber : BolaSport.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.