Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Amiruddin Bagus Kahfi dikabarkan bakal melanjutkan karier di Eropa usai mendapat pinangan dari klub Yunani.
Setelah menyelesaikan kontrak di FC Utrecht, Bagus Kahfi selangkah lagi bergabung dengan klub Yunani, Asteras Tripolis.
Klub yang bermarkas di Tripoli itu mentas di kasta teratas Liga Yunani.
Kontrak Bagus Kahfi bersama FC Utrecht sendiri telah habis pada 30 Juni 2022.
Penyerang berusia 20 tahun itu bertekad untuk meneruskan kariernya di Eropa.
Bagus Kahfi mengaku sudah menyelesaikan trial bersama Asteras Tripolis selama dua pekan.
Hasilnya, Bagus Kahfi mendapat respons positif dari pelatih dan ofisial klub.
Hal ini sebagaimana disampaikan Bagus Kahfi ketika berbincang dengan Vincent dan Deste di kanal Youtube Vindes yang diunggah Senin (11/7/2022).
"Kemarin trial dua minggu di Yunani. Alhamdulillah semuanya lancar," ucap Bagus Kahfi saat ditanya Desta soal tim barunya.
"Semoga lancar buat visanya. Semoga lah (bisa segera bermain di Yunani)," imbuhnya.
Bagus Kahfi bertekad untuk bisa menembus tim utama di klub barunya nanti.
Pasalnya sebelum ini, Bagus tak banyak mendapat menit bermain di Jong Utrecht.
"Di tim utamanya (Asteris Tripolis), makanya agen saya mendorong saya untuk latihan-latihan sebelum pramusim nanti," ujar Bagus.
"Itu sangat penting harus bisa masuk dalam skema permainannya," ucap pemain kelahiran Magelang tersebut.
Bagus Kahfi sendiri belum kembali mendapat panggilan timnas Indonesia.
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, lebih mengandalkan sosok Saddam Gaffar dan Irfan Jauhari.
Baca Juga: Tinggalkan Ipswich Town, Elkan Baggott Resmi Gabung Gillingham FC
Dengan cederanya Saddam, praktis Shin Tae-yong terpaksa menggeser Irfan Jauhari menjadi penyerang utama timnas khususnya kelompok usia 23 tahun.
Jika mampu berkembang di Eropa, bukan tidak mungkin Bagus Kahfi bisa menambal kekurangan timnas era Shin Tae-yong.
Belum lama ini, Shin kembali mengeluhkan sulitnya mencari striker untuk timnas Indonesia.
"Saya minta tolong, jika kalian tahu penyerang yang bagus, silakan rekomendasikan ke saya," tutur Shin Tae-yong memimpin timnas U-19 Indonesia di Piala AFF U-19 2022.
Keluhan yang sama juga sempat disampaikan Shin Tae-yong saat Piala AFF 2020 lalu.
Salah satu kendala utama krisis striker dikarenakan banyaknya klub lokal yang menggunakan jasa orang asing.
"Klub lokal banyak memakai penyerang asing dan itu membuat penyerang Indonesia sulit berkembang," kata Shin Tae-yong beberapa waktu selepas Piala AFF 2020.
Bagus Kahfi sebenarnya memiliki karier mentereng sejak usia muda dengan menjadi top scorer di Piala AFF U-16 dan dua edisi program Garuda Select.
Kemampuan Bagus Kahfi telah teruji ketika menghadapi tim-tim Liga Inggris bersama Garuda Select.
Hanya saja, penyerang yang identik dengan rambut kribo itu sempat berkutat dengan cedera ketika melawan Reading pada 2020.
Cederanya baru pulih pada akhir 2020 dan kini Bagus Kahfi mulai kembali merangkak untuk mencapai performa terbaiknya.
Editor | : | Nungki Nugroho |