Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Training Center di Bandung 'Nganggur', Shin Tae-yong Lebih Pilih Bawa Timnas U-19 Indonesia ke Belanda

Unggul Tan Ngasorake - Rabu, 20 Juli 2022 | 13:22 WIB
Skuat timnas U-19 Indonesia (skuad timnas U-19 Indonesia) sedang berfoto bersama saat akan bertanding di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, 6 Juli 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Skuat timnas U-19 Indonesia (skuad timnas U-19 Indonesia) sedang berfoto bersama saat akan bertanding di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, 6 Juli 2022.

BOLANAS.COM - Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong, berencana membawa Marselino Ferdinan dkk untuk menggelar pemusatan latihan (TC) di Belanda.

Seperti diketahui, timnas U-19 Indonesia berencana menggelar TC ke Eropa.

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.

TC ini sendiri merupakan persiapan timnas U-19 Indonesia jelang tampil di Kualifikasi Piala Asia U-20 2023 pada September mendatang.

Mochamad Iriawan menjelaskan bahwa timnas U-19 Indonesia kemungkinan akan TC di Belanda, Spanyol atau Portugal.

Baca Juga: Komunikasi dengan EAFF Berjalan Lancar, PSSI Buka Peluang Indonesia Tinggalkan AFF

Iriawan mengatakan bahwa rencana TC di Eropa kali ini merupakan permintaan langsung Shin Tae-yong.

"Kami sedang memilih, apakah Spanyol, Portugal, atau Belanda," kata Iriawan dikutip dari BolaSport.com, Selasa (19/7/2022).

Lebih lanjut, Iriawan menjelaskan bahwa ada alasan khusus di balik permintaan Shin Tae-yong TC di Belanda.

Pelatih asal Korea Selatan itu berniat memantau pemain-pemain keturunan Indonesia yang berada di Belanda.

"Kenapa ke Belanda? Karena dari pengajuan Shin Tae-yong, kan pemain keturunan itu banyak di Belanda semua," tutur Iriawan.

Namun, hingga kini belum ada keputusan final dari PSSi terkait lokasi TC timnas U-19 Indonesia.

Iriawan mengatakan bahwa PSSI rencananya akan menggelar rapat bersama Shin Tae-yong dalam waktu dekat.

"Sebelum pulang Shin Tae-yong akan rapat dengan kami. Jadi ini masih dalam rapat," ujar Iriawan.

Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong (kiri), sedang berpelukan dengan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan (kanan), saat jumpa pers di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat,  10 Juli 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong (kiri), sedang berpelukan dengan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan (kanan), saat jumpa pers di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, 10 Juli 2022.

Baca Juga: Piala AFF U-16 2022 - Belum Apa-apa Vietnam Sudah Merasa Dirugikan, Ketua Umum PSSI: Jangan Banyak Mengeluh!

"Jadi nanti supaya Shin Tae-yong juga melihat pemain yang akan diambil, bukan pemain ke sini. Kami juga akan latihan di sana dengan tim kuat," sambungnya.

Rencananya Shin Tae-yong membawa timnas U-19 Indonesia TC ke Eropa sendiri sejatinya mengundang pertanyaan.

Pasalnya, timnas U-19 Indonesia sebelumnya sudah mendapatkan training center dari pemerintah.

Training center tersebut berlokasi di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Bandung, Jawa Barat.

Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, mengizinkan PSSI menggunakan fasilitas di UPI untuk timnas Indonesia.

Hal tersebut disampaikan Zainudin Amali saat Kongres Biasa PSSI 2022 lalu.

"Alhamdulillah, kami sudah deal dengan Pak Rektor UPI dan PSSI setuju."

"Jadi PSSI sementara sudah punya training camp untuk Timnas Indonesia di UPI," tutur Zainudin Amali, (31/5/2022).

Namun, training center tersebut hingga kini tetap tak digunakan oleh timnas U-19 Indonesia.

Baca Juga: Berita Transfer - Lini Depan Makin Mentereng, Persija Resmi Gaet Striker Timnas Bahrain

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.