Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Presiden Joko Widodo mengkhawatirkan kebiasaan buruk timnas Indonesia, Iqbal Gwijangge dan kawan-kawan diminta jaga performa.
Kesuksesan timnas Indonesia U-16 tampak begitu mengena sampai-sampai diganjar dengan undangan ke Istana Negara oleh Presiden Joko Widodo.
Timnas Indonesia U-16 memang baru saja menjuarai Piala AFF U-16 2022 yang digelar di Yogyakarta pekan lalu.
Pada laga final, Jumat (12/8/2022), timnas Indonesia U-16 menaklukkan musuh bebuyutan Vietnam dengan skor 1-0.
Baca Juga: Hasil Liga 1 - Jonathan Cantillana Jadi Pahlawan, PSIS Semarang Tekuk Persik Kediri
Raihan gemilang itu dicapai menjelang hari ulang tahun Republik Indonesia ke-77 yang jatuh pada 17 Agustus.
Presiden Joko Widodo pun memanfaatkan momen tersebut untuk mengundang anak asuh Bima Sakti ke Istana Negara.
Iqbal Gwijangge dan kawan-kawan mengikuti upacara bendera, lalu dijamu oleh Presiden Jokowi di dalam Istana.
Pada kesempatan itu, Jokowi tak menyentuh trofi Piala AFF U-16, yang sebelumnya secara kontroversial diangkat oleh Ketum PSSI dan Menpora.
Jokowi tampak mengetahui raihan timnas U-16 tidak boleh berhenti di sini, dengan rujukan buruk di masa lalu.
"Selamat ya, kemarin saya lihat mainnya bagus sekali," sanjung Jokowi mula-mula, dilansir dari laman resmi Presiden RI (17/8/2022).
"Harus dijaga performanya, jangan sampai menurun, biasanya ke (level) U-23 menurun, harus konsisten," tegas Jokowi.
Jokowi merujuk pada berbagai prestasi di usia muda yang dicapai tim Merah Putih, tetapi tak pernah berbuah di level senior.
Lagu lawas tersebut termasuk empat kali juara Piala AFF usia muda, tetapi tak pernah berjaya di Piala AFF senior.
Indonesia sejauh ini menggondol empat trofi Piala AFF junior, yaitu level U-16 pada 2018 dan 2022, U-19 pada 2013, dan U-22 pada 2019.
Sebaliknya, di level senior, tim Garuda kerap tersungkur dan paling mentok hanya mencapai runner-up hingga tujuh kali.
"Nanti kita carikan training camp yang baik," demikian janji Jokowi.
Baca Juga: Nasib Piala Indonesia 2022 Makin Menggantung, PSSI Belum Bisa Beri Kepastian Jadwal
Jokowi sebelumnya menjanjikan PSSI akan membangun tujuh lapangan latihan di ibukota baru Nusantara.
PSSI juga harus menindaklanjuti kekhawatiran Jokowi dengan berbagai langkah penguatan timnas Indonesia.
Langkah yang perlu dilakukan di antaranya menggelar kompetisi usia dini secara kontinu sepanjang tahun, serta meningkatkan kualitas kompetisi Liga 1.
Adapun timnas Indonesia U-16 selanjutnya akan menghadapi Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 pada Oktober.
Editor | : | Najmul Ula |
Sumber | : | presidenri.go.id |