Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Luis Milla Akui Gabung Persib di 'Waktu yang Salah', Tak Beroleh Masa Pramusim Seperti Thomas Doll di Persija

Najmul Ula - Jumat, 26 Agustus 2022 | 13:47 WIB
Luis Milla nampak menyaksikan timnya yakni Persib Bandung bertanding dari tribun penonton dalam laga pekan kenam Liga 1 2022 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Jawa Barat, 23 Agustus 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Luis Milla nampak menyaksikan timnya yakni Persib Bandung bertanding dari tribun penonton dalam laga pekan kenam Liga 1 2022 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Jawa Barat, 23 Agustus 2022.

BOLANAS.COM - Luis Milla mengakui datang ke Persib Bandung pada masa tak ideal, Thomas Doll di Persija Jakarta mendapatkan satu pramusim penuh.

Luis Milla menerima tantangan untuk melatih Persib Bandung saat klub itu sedang merosot di tengah jadwal padat Liga 1 2022/23.

Luis Milla diperkenalkan sebagai pelatih baru Persib Bandung pada Senin (22/8/2022), untuk menggantikan Robert Alberts.

Persib Bandung telah menjalani total enam laga di Liga 1 2022/23, termasuk laga kontra Bali United, sebelum Luis Milla resmi melatih.

Baca Juga: Hokky Caraka & Rabbani Tasnim Punya Pesaing Baru, Shin Tae-yong Panggil Penyerang Kejutan ke Timnas U-19

Jumlah enam laga itu bisa bertambah menjadi tujuh atau delapan laga, mengingat proses administrasi sang entrenador tak kunjung selesai.

Kondisi itu menyulitkan Milla untuk segera menanamkan idenya pada skuat Maung Bandung.

Milla pun menyiratkan ia datang ke Persib di waktu yang "salah", yakni saat liga sudah berlangsung.

"Memang untuk seorang pelatih, idealnya adalah datang di masa pramusim," aku Milla (25/8/2022).

Baca Juga: Wonderkid Persija dalam Pusaran 'Konflik', Thomas Doll & Shin Tae-yong Berbeda Pendapat Tapi Pakai Formasi Identik

"Karena selama pramusim itu saya bisa bekerja lebih tenang dan membangun ide lebih baik," jelasnya.

Apabila bergabung saat pramusim, Milla dapat menguji sistem pada tim barunya dalam laga uji coba yang tak berarti apa-apa.

Sebaliknya, lantaran bergabung saat Liga 1 sudah bergulir, ia harus menguji sistemnya sekaligus menempuh risiko kehilangan poin berharga di klasemen.

Bila merujuk pelatih elite lain yang datang ke Indonesia, Thomas Doll, tampak jelas masa pramusim menjadi fase krusial untuk membentuk tim.

Thomas Doll datang ke Persija Jakarta pada akhir Mei, atau dua bulan sebelum kick off Liga 1 2022/23.

Pelatih baru Persija Jakarta, Thomas Doll
Pelatih baru Persija Jakarta, Thomas Doll

Pelatih asal Jerman itu menghabiskan banyak waktu di sesi latihan, bahkan mengirim tim akademi ke Piala Presiden 2022 demi menggembleng tim utama.

Hal itu kini tak bisa didapat Milla, yang kini paling banter hanya akan mendapatkan satu pekan sebelum laga kompetitif pertama.

Dengan kata lain, Milla kalah start dibanding Doll dan mayoritas pelatih Liga 1 lainnya.

Baca Juga: Jam Terbang Pemain Timnas U-19 di Liga 1 - Marselino Ferdinan Terhalang Cedera, Persija Paling Percaya Darah Muda

Untuk itu, Milla mengingatkan suporter dan pemainnya agar tak berpikir terlalu jauh mengenai target akhir musim.

"Dengan waktu yang ada (terbatas) ini saya sudah melakukan analisis, mendapat informasi, dan menggali lebih dalam soal tim ini," terang Milla.

"Saya meminta kepada pemain adalah jangan memikirkan terlalu jauh, kami memikirkan laga demi laga," tandasnya.

Luis Milla hanya memiliki tiga hari untuk menyiapkan Marc Klok dan kawan-kawan menjelang laga kontra PSM Makassar, Senin (29/8/2022).

Baca Juga: Buntut Suporter KL City Serang Fans PSM, Media Setempat Malu & Takut Klub Malaysia Dilarang Berkompetisi di Asia

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.