Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Arema FC takluk dari Persebaya Surabaya di laga panas Derbi Jawa Timur, Adilson Maringa dimarahi Johan Alfarizi.
Arema FC harus menanggung malu setelah kalah dari Persebaya Surabaya di kandang sendiri dalam laga "El Clasico" versi Jawa Timur.
Persebaya Surabaya memanfaatkan performa buruk Adilson Maringa untuk memenangi laga dengan skor 3-2 pada pekan ke-11 Liga 1 2022/23, Sabtu (1/10/2022).
Persebaya menatap laga ini dengan horor tiga kekalahan beruntun, bayang-bayang CEO Azrul Ananda mundur, hingga amukan suporter di laga terakhir.
Nyatanya hal tersebut tak membuat Persebaya menjadi tim inferior di Stadion Kanjuruhan, terbantu oleh tampillnya seluruh pemain tim utama.
Aji Santoso membuktikan bahwa ia dan timnya bisa menjadi berbahaya apabila trio Higor Vidal, Sho Yamamoto, dan Silvio Junior bermain bersama.
Jangan lupa wonderkid Marselino Ferdinan, yang kehadirannya amat jarang karena komitmen bersama timnas Indonesia U-20 dan senior.
Silvio Junior menjawab kritik (termasuk dari Aji Santoso sendiri) dengan tendangan geledek yang dihadapi Adilson Maringa dengan memendekkan badan yang membuat bola meluncur deras ke jala Arema FC.
Adilson Maringa kemudian menjadi penyebab gol kedua Persebaya, saat ia ragu-ragu apakah menjemput bola atau menunggu sundulan di situasi tendangan bebas.
Leo Lelis pun dapat mencetak gol kedua Persebaya setelah Maringa berada di posisi tak sempurna untuk menghentikan bola.
Arema FC asuhan Javier Roca kemudian mencoba membalas dengan penguasaan bola, serta pergantian dini Dedik Setiawan terhadap Arkhan Fikri.
Melihat Maringa melakukan kesalahan, kiper Persebaya Satria Tama justru "meniru" blunder koleganya itu.
Satria Tama ragu-ragu menjemput bola sepak pojok, hanya untuk dibobol Abel Camara lewat sundulan mematikan.
Babak pertama diakhiri dengan skor seru 2-2 setelah Alta Ballah menyentuh bola dengan tangan di kotak penalti, dengan eksekusi Abel Camara menembus sela-sela tangan Satria Tama.
Kubu tuan rumah sejatinya meneruskan penguasaan bola pada babak kedua, tetapi dihukum oleh Persebaya dalam satu momen kecil.
Sebuah umpan silang dari Marselino Ferdinan dikontrol dengan buruk oleh Sho Yamamoto, yang sayangnya tak dibuang oleh para bek Arema FC.
Sho Yamamoto pun dapat membalikkan badan dan melepaskan tendangan jarak dekat yang membuat Maringa mematung.
Performa Maringa tampak di bawah standar, terlihat dari ia diam saja saat sebuah bola pantul membuat ia hampir dipermalukan Silvio Junior.
Johan Alfarizi pun memarahi Maringa akibat kesalahan itu, sesuatu yang tak terbayangkan di musim lalu saat kiper Brasil itu berada di puncak performa.
Arema FC harus diakui tak beruntung dalam laga ini, mengingat dua peluangnya membentur tiang dan satu sepakan membentur tubuh Andhika Ramadhani.
Pertandingan sempat berjalan panas dengan kedua tim bersitegang dalam banyak kesempatan, dan skor tetap 2-3 hingga peluit akhir.
Daftar Susunan Pemain
Arema FC: 90-Adilson Maringa (PG), 24-Andik Rendika Rama, 5-Bagas Ado, 4-Sergio Silva, 41-Dendy Santoso (Kapten), 18-Adam Alis, 6-Evan Dimas, 12-Rizky Dwi, 14-Jayus Hariono, 29-Abel Issa Camara, 21-Arkhan Fikri
Cadangan: 23-Teguh Amiruddin (PG), 15-Hasim Kipuw, 87-Johan Alfarizi, 88-Irsyad Maulana, 27-Dedik Setiawan, 11-Gian Zola, 30-Ilham Udin, 8-Renshi Yamaguchi, 10-Muhammad Rafli, 22-Hanis Sagara
Pelatih: Javier Roca
Persebaya Surabaya: 86-Satria Tama (PG), 4-Leo Lelis, 23-Rizky Ridho, 10-Higor Vidal, 96-Muhammad Hidayat, 88-Muhammad Alwi Slamat (Kapten), 33-Koko Ari, 94-Silvio Junior, 14-Sho Yamamoto, 37-Alta Ballah, 7-Marselino Ferdinan
Cadangan: 52-Andhika Ramadhani (PG), 30-Michael Rumere, 45-Brayen Pondaag, 42-Arief Catur Pamungkas, 5-Dandi Maulana, 47-Arizky Wahyu, 29-Julian Mancini, 24-Salman Alfarid, 90-Januar Eka, 8-Andre Oktaviansyah
Pelatih: Aji Santoso
Editor | : | Nungki Nugroho |