Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - PSSI kentara tak memperlakukan timnas wanita seperti timnas pria, Garuda Pertiwi cuma bertanding satu kali di FIFA Matchday.
Timnas Indonesia wanita harus menghadapi realita tak dinomorsatukan oleh PSSI, terlihat dalam agenda di FIFA Matchday.
Timnas Indonesia wanita dijadwalkan melawat ke Singapura dalam laga FIFA Matchday yang digelar Senin (10/10/2022).
Pertandingan tersebut akan menjadi aksi perdana timnas Indonesia wanita sejak Piala AFF Wanita 2022 di Filipina bulan Juli silam.
Baca Juga: Timnas U-17 Indonesia Masih Belum Sempurna, Bima Sakti Soroti 2 Hal usai Lawan UEA
Padahal, FIFA Matchday untuk sepak bola putri telah digelar satu kali pada 29 Agustus hingga 6 September.
PSSI tak memanfaatkan kesempatan itu untuk mencari lawan tanding, yang berarti Garuda Pertiwi kehilangan menambah jam terbang.
Pada FIFA Matchday saat ini pun, Indonesia hanya akan menjalani satu pertandingan melawan Singapura.
Hal tersebut terasa minimalis sebab FIFA memberi slot 3 Oktober hingga 11 Oktober, yang biasanya dimanfaatkan negara lain untuk bertanding dua kali.
Sebagai contoh, timnas Inggris wanita bertanding menghadapi Amerika Serikat pada 8 Oktober, lalu melawan Republik Ceska empat hari setelahnya.
Situasi Indonesia bisa jadi lebih buruk dari itu, atau sama sekali tak bertanding, apabila tak mendapatkan undangan dari Singapura.
"Di kondisi berkabung seperti ini (tragedi Kanjuruhan), kita bisa mendapatkan kesempatan diundang timnas Singapura," ujar Rudy Eka (6/10/2022).
"Di sini tinggal penyatuan tim saja, dan lebih dalam lagi di cara menyerang efektif dan bertahan serta transisi," Rudy Eka.
Satu hal lagi, PSSI belum memenuhi janji untuk menggelar Liga 1 Putri pada tahun 2022 ini.
Dalam daftar 20 pemain yang dipanggil, tak terdapat nama tenar yang merumput di Eropa seperti Shalika Aurelia dan Zahra Muzdalifah.
Kondisi di atas sangat kontras dengan perlakuan PSSI pada timnas Indonesia pria yang diasuh Shin Tae-yong.
Timnas pria yang mendapatkan lebih banyak atensi diberikan lawan tangguh oleh PSSI, yaitu Curacao, yang diundang ke Jawa Barat untuk bertanding dua kali.
Selain itu, PSSI juga dapat memanggil enam pemain yang merumput di luar negeri, berbanding dengan nol pemain di timnas wanita.
PSSI juga masih akan mengirim timnas U-19 pria ke Eropa selama dua bulan pada Oktober hingga Desember, diikuti event Piala AFF 2022 untuk timnas senior.
Dengan kondisi seperti ini, timnas wanita akan kesulitan berkembang dan terancam terus menjadi tim terbelakang, seperti saat menjadi juru kunci Piala AFF Wanita lalu.
Berikut 20 pemain timnas Indonesia wanita untuk FIFA Match Day melawan Singapura:
Editor | : | Najmul Ula |