Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Publik Indonesia Awalnya Mencintai Shin Tae-yong, Kini Berubah Usai Sang Pelatih Pasang Badan untuk Iwan Bule

Najmul Ula - Kamis, 13 Oktober 2022 | 08:59 WIB
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong (tengah), sedang berdiskusi dengan Mochamad Iriawan selaku Ketua Umum PSSI di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 27 September 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong (tengah), sedang berdiskusi dengan Mochamad Iriawan selaku Ketua Umum PSSI di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 27 September 2022.

BOLANAS.COM - Shin Tae-yong membuat publik Indonesia terbelah dengan sikapnya atas Tragedi Kanjuruhan, mulai terdapat suara "out".

Shin Tae-yong mengirim pesan mengagetkan melalui media sosial bahwa ia berada di pihak Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan.

Ketum PSSI Mochamad Iriawan selama ini menjadi pihak yang paling dituntut pertanggungjawabannya tas Tragedi Kanjuruhan.

Sejauh ini, pria berjuluk Iwan Bule itu selalu menolak desakan mundur dan malah berbalik mengirim salam kepada netizen.

Baca Juga: Line Up Terbaik Timnas Indonesia U-20 di TC Eropa - Audisi Kiper Pelapis, Tinggal Butuh Pemain Naturalisasi

Pada Rabu (12/10/2022), Iwan Bule mendapat sokongan besar dari pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Shin Tae-yong menyatakan bahwa apabila Iwan Bule dipaksa mundur, maka ia juga harus pamit dari timnas Indonesia.

Pesan Shin Tae-yong itu lantas diikuti nada pembelaan serupa dari berbagai pemain timnas Indonesia, yang paling lantang Asnawi Mangkualam.

"Menurut saya jika Ketua Umum PSSI harus bertanggung jawab atas semua yang terjadi dan mengundurkan diri," tulis Shin (12/10/2022).

Baca Juga: Netizen Desak Iwan Bule Mundur dari PSSI, Shin Tae-yong dan Asnawi Mangkualam Pilih 'Melawan Arus'

"Maka saya pun harus mengundurkan diri," tegasnya.

"Karena saya pikir jika terdapat kesalahan dari rekan kerja yang bekerja bersama sebagai satu tim, maka saya pun juga memiliki kesalahan yang sama."

Pernyataan tersebut diutarakan Shin Tae-yong saat publik masih segar mengingat ratusan korban jiwa dari Tragedi Kanjuruhan.

Selain itu, penyelesaian kasus Tragedi Kanjuruhan juga masih di tahap awal, dengan pihak Kepolisian baru menetapkan enam tersangka.

Dengan pernyataan di atas, Shin Tae-yong menjadikan dirinya sebagai tameng untuk melindungi sosok yang selama ini disorot negatif oleh publik Tanah Air.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by 신태용 (@shintaeyong7777)

Dengan sendirinya, Shin Tae-yong ikut terseret dan harus menyaksikan publik ikut menggaungkan tagar #STYOUt dan #STYSilahkanMundur.

Kondisi saat ini terbilang tak terprediksi, mengingat hubungan mesra Shin Tae-yong dengan suporter timnas Indonesia.

Pelatih asal Korea Selatan itu bisa membawa sederet prestasi untuk tim Garuda, seperti runner-up Piala AFF 2020 dan kelolosan ke Piala Asia 2023.

Baca Juga: Sudirman Dikirim Satu tahun ke Brisbane Roar, Indonesia Punya 2 Pelatih Abroad di Australia dan Italia

Rasa cinta suporter Indonesia terhadap Shin Tae-yong mulai terkikis, jika melihat berbagai pesan di media sosial.

"Pelatih hebat mudah dicari nyawa manusia tak mungkin kembali #STYOUT," demikian cuitan @AMuzadi.

"Terima kasih Coach atas sumbangsihnya, tapi ada yang lebih berharga dari sepak bola, nyawa manusia," tulis @Valar_morghuli5.

Shin Tae-yong sendiri saat ini tengah memoles timnas Indonesia U-20 yang hendak berlatih di Turki dan Spanyol.

Baca Juga: TC Timnas U-20 Indonesia di Eropa Bukan Agenda Penting, Bernardo Tavares Tolak Lepas 2 Pemain PSM Makassar

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.