Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Liga 1 2022/23 diputuskan berlangsung dengan sistem bubble hingga putaran pertama, empat stadion di Jateng-DIY rencananya akan menjadi tuan rumah.
PT Liga Indonesia Baru memutuskan solusi kompromistis untuk menggelar Liga 1 2022/23 yang terhenti cukup lama.
Liga 1 2022/23 terhenti sejak Tragedi Kanjuruhan dalam laga Arema FC kontra Persebaya Surabaya pada 1 Oktober silam.
Sejak saat itu, PT LIB dan PSSI dihadapkan dengan kebuntuan menggelar Liga 1, yang diwarnai pemidanaan dirut dan pemaksaan ketum untuk mundur.
Lantas pada Kamis (24/11/2022) hari ini, dirut anyar PT LIB, Ferry Paulus, memberi pengumuman yang ditunggu-tunggu oleh publik sepak bola Indonesia.
Liga 1 2022/23 dinyatakan akan bergulir pada 2 Desember, dengan catatan digelar secara tertutup.
"Ya memang ini cuma sementara saja yang penting Liga 1 2022/23 jalan dulu," ujar Ferry Paulus kepada BolaSport.com (24/11/2022).
Selama sisa putaran pertama, Liga 1 2022/23 akan digelar dengan sistem bubble di Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Empat stadion telah dipilih, yaitu Stadion Jatidiri, Stadion Moch Soebroto, Stadion Maguwoharjo, dan Stadion Sultan Agung.
"Untuk putaran pertama ini, kami rencananya habiskan dengan sistem bubble dahulu selama enam pekan," terang Ferry.
"Kalau untuk putaran kedua baru kembali lagi dengan sistem kandang-tandang, mulai pekan ke-18 sampai pekan ke-34."
Dengan demikian, Jateng-DIY akan menggelar Liga 1 2022/23 hingga pekan ke-17.
Region ini berpengalaman menghelat Liga 1 dengan sistem tertutup, seperti pada musim 2021/22 saat pandemi Covid-19.
Saat itu, tiga stadion menjadi venue untuk satu seri, yaitu Stadion Manahan, Stadion Moch Soebroto, dan Stadion Maguwoharjo.
PT LIB tak menjelaskan apaka rencana darurat di atas sudah mendapat lampu hijau dari kepolisian.
PT LIB baru akan menyelenggarakan rapat koordinasi di Kantor Kemenpora pada Senin (28/11/2022) mendatang.
Editor | : | Nungki Nugroho |