BOLANAS.COM - Liga 1 2022/23 resmi digelar tertutup hingga putaran pertama, PT LIB tak menggelar partai Persib Bandung kontra Persija Jakarta.

Persib Bandung boleh dikatakan mendapat keadilan setelah melihat jadwal singkat Liga 1 2022/23 dalam sistem bubble.

PT Liga Indonesia Baru (LIB) memang telah mendapat izin menggulirkan Liga 1 2022/23 secara tertutup di Jawa Tengah dan Yogyakarta mulai 5 Desember.

Sebelumnya, terdapat potensi Persib Bandung akan kehilangan laga kandang menghadapi Persija Jakarta dalam sistem bubble tersebut.

Baca Juga: Laga Penutup AS Trencin, Witan Sulaeman Main 58 Menit Minim Kontribusi Sebelum Pulkam Bareng Egy

Laga Persib Bandung kontra Persija Jakarta sejatinya digelar pada 2 Oktober 2022 silam, atau satu hari setelah Tragedi Kanjuruhan.

Tragedi Kanjuruhan yang menyebabkan 135 orang tewas itu membuat Liga 1 berhenti, dan partai El Clasico Indonesia menjadi partai pertama yang ditunda.

Saat Liga 1 diusulkan digelar tertutup di Jateng-Yogya, terdapat keberatan terkait Persib yang tak bisa mendapat dukungan suporter dalam laga panas tersebut.

"Jika ganti-ganti sistem, tidak akan adil," ujar Presiden Madura United Achsanul Qosasi (27/11/2022).

Baca Juga: Hwang Hee Chan Jadi Pahlawan Timnas Korea Selatan, Publik Indonesia Auto Teringat Karier Mentok Evan Dimas

"Misal: putaran I: Persib vs Persija (bubble), putaran II: Persija vs Persib (normal)."

"Ini tidak adil bagi Persib, dan tidak nyaman bagi Persija," jelasnya.

Pada akhirnya, PT LIB memilih jalan tengah dengan tak memainkan laga Persib vs Persija di Jateng-Yogya.

Laga tersebut berstatus pertandingan tunda pekan ke-11, sedangkan Liga 1 sistem bubble hanya melangsungkan pekan ke-12 hingga 17.

Dengan demikian dapat dipastikan terdapat dua pertandingan El Clasico Indonesia di putaran kedua Liga 1 2022/23, meski belum ditentukan tanggalnya.

ramadityadomas

Koreografi bobotoh di laga Persib Bandung vs Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan

Pihak Persib Bandung menyambut baik kabar kelanjutkan Liga 1 meski dengan kompromi tanpa penonton dalam enam pekan itu.

"Ini kabar baik yang ditunggu-tunggu oleh publik sepak bola nasional, termasuk Persib," ujar Direktur PT PBB Teddy Tjahjono (3/12/2022).

"Kami ucapkan terima kasih kepada pemerintah, direksi baru PT LIB, dan semua pihak yang telah berupaya agar Liga 1 2022/23 ini dapat kembali dilanjutkan," tandasnya.

Baca Juga: Liga 1 Resmi Dimulai 5 Desember, Para Pemain Terbaik Telanjur Dilepas ke Timnas Indonesia

Bagaimanapun, sistem bubble Liga 1 tetap membuka potensi ketidakadilan bagi klub yang mendapatkan jadwal kandang.

Selama enam pekan, klub-klub kandang terpaksa berlaga tanpa didukung suporternya.

Baca Juga: Sinyal Bagus bagi Timnas Indonesia, 3 Negara Asia Lolos 16 Besar Piala Dunia 2022 Sebelum Jatah Naik di 2026!