BOLANAS.COM - Pelatih Persib Bandung, Luis Milla, memilih untuk menyikapi dengan santai soal pemusatan latihan (TC) timnas Indonesia.

Persib Bandung memang menjadi salah satu klub yang harus kehilangan pemain intinya lantaran TC timnas Indonesia.

Ada tiga pemain Persib Bandung yang dipanggil pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong untuk TC sebelum Piala AFF 2022.

Tiga pemain itu, yakni Ricky Kambuaya, Marc Klok dan Rachmat Irianto.

Absennya ketiga pemain tersebut membuat Persib tak bisa menurunkan kekuatan penuh di sisa putaran pertama Liga 1 2022-2023.

Baca Juga: Piala Dunia 2022 - Dituding Tak Menghargai Korea Selatan, Tite Pasang Badan soal Selebrasi Pemain Brasil

Meski begitu, Luis Milla memilih untuk menyikapi dengan santai absennya ketiga pemain tersebut.

"Kita tahu bahwa pemanggilan tiga pemain dari Persib bukan hanya tim kita, kita semua tahu bagaimana persiapan timnas," kata Luis Milla dalam konfrensi pers, Selasa (6/12/2022).

Luis Milla memilih untuk pasrah karena tidak bisa berbuat banyak.

Pelatih asal Spanyol itu pun mencoba memutar otak untuk mencari solusi.

"Itu suatu hal yang tidak bisa saya hindari," tutur eks pelatih timnas Indonesia itu.

"Meskipun mereka pada awalnya berlatih dengan kita, tapi saya punya harapan ada dua pertandingan yang mereka bisa lakukan dengan tim."

"Tetapi situasinya kita tahu dan tidak bisa kita hindarkan," sambungnya.

Reaksi Luis Milla ini berbeda dengan pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll.

MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM

Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, sedang memberikan keterangan awak media di Lapangan Nirwana Park, Sawangan, Jawa Barat, 20 Oktober 2022.

Baca Juga: Hasil Liga 1 2022/23 - Kiper Barito Putera Blunder, Persebaya Beruntung Bisa Menang 3-2

Thomas Doll memang geram lantaran pemain Persija Jakarta dipanggil ke timnas Indonesia di luar kalender FIFA.

"Saya pikir ini bukanlah hal yang benar karena semua orang ingin bermain dengan pemain terbaiknya," kata Thomas Doll dikutip dari BolaSport.com.

Menurut Thomas Doll, Persija dirugikan karena tidak bisa menurunkan skuad terbaiknya saat Liga 1 2022-2023 kembali berjalan.

Selain itu, Thomas Doll menilai suporter juga dirugikan karena hal ini.

Ini bukan kali pertama eks pelatih Borussia Dortmund itu mengeluhkan kebijakan TC jangka panjang timnas Indonesia ala Shin Tae-yong.

Thomas Doll berharap akan ada evaluasi dari PSSI terkait program TC timnas Indonesia ke depannya.

"Suporter pun mempunyai hak untuk menonton tim yang berisikan pemain-pemain terbaiknya," ungkap pelatih asal Jerman itu.

"Jadi, kondisi ini merupakan hal yang aneh karena mereka sekarang sedang melakukan latihan bersama timnas di saat liga sedang berjalan," pungkasnya.

Baca Juga: Shin Tae-yong Semringah, Timnas Indonesia Kedatangan 2 Amunisi dari Eropa