Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Langkah Keliru Shin Tae-yong, Ferarri dan Dzaky Kehilangan Potensi Menit Main Melimpah di Liga 1

Najmul Ula - Kamis, 22 Desember 2022 | 04:30 WIB
Bek muda timnas Indonesia, Muhammad Ferarri saat menjalani latihan persiapan menuju Piala AFF 2022 di Bali.
Bek muda timnas Indonesia, Muhammad Ferarri saat menjalani latihan persiapan menuju Piala AFF 2022 di Bali.

BOLANAS.COM - Muhammad Ferarri dan Dzaky Asraf justru ketiban untung berkat pencoretan dari Piala AFF 2022, Persija Jakarta dan PSM Makassar jadi bisa memakai di Liga 1.

Shin Tae-yong boleh jadi melakukan kesalahan dengan membawa Muhammad Ferarri dan Dzaky Asraf ke training camp timnas Indonesia di Bali.

Muhammad Ferarri dan Dzaky Asraf merupakan dua pemain timnas Indonesia U-20 yang baru pulang dari Eropa setelah melakoni dua bulan pemusatan latihan.

Tanpa beristirahat dan tak kembali ke klub, Ferarri dan Dzaky diboyong Shin Tae-yong ke Bali untuk berlatih bareng timnas senior menjelang Piala AFF 2022.

Baca Juga: Piala AFF - KV Mechelen Sejak Awal Ogah Lepas Sandy Walsh, Dia Boleh Ikut Latihan di Bali Cuma sebagai 'Hiburan'

Selama tiga pekan, Ferarri dan Dzaky cuma berlatih fisik dan tak mencicipi pertandingan kompetitif.

Lebih parah lagi, timnas senior sama sekali tidak menggelar pertandingan uji coba, sehingga bisa dikatakan Ferarri dan Dzaky cuma buang-buang waktu di sana.

Langkah Shin Tae-yong justru kontraproduktif bagi pengembangan pemain muda, di mana mereka membutuhkan sebanyak mungkin menit bermain.

Kabar baik bagi Persija dan PSM, Shin Tae-yong menilai Ferarri dan Dzaky terlalu muda untuk mengarungi Piala AFF.

Baca Juga: Piala AFF - Bertamu Tak Dihargai, Shin Tae-yong Kecewa Mechelen & Ipswich Anggap Enteng Timnas Indonesia

Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.