BOLANAS.COM - Duel dua pelatih dengan CV mentereng di Liga 1 berakhir sama kuat, Dewa United butuh gol menit akhir untuk menahan imbang Persis Solo.

Jan Olde Riekerink menunjukkan sentuhan pertamanya menangani Dewa United dengan permainan menarik untuk mengamankan satu poin di kandang sendiri.

Dewa United baru saja mendapatkan hasil seri saat melawan Persis Solo pada pean ke-18 Liga 1 2022/23, Sabtu (14/1/2023).

Persis Solo lebih dulu mencetak gol melalui Ryo Matsumura, dan baru dibalas oleh Nathanael Siringoringo pada ujung pertandingan.

Baca Juga: Hasil Liga 1 - Curi Tiga Poin dari Markas Barito Putera, Madura United Tempel PSM Makassar di Puncak

Laga ini merupakan pertemuan dua tim dengan pelatih bereputasi menarik yang baru ditunjuk, yaitu Leonardo Medina dan Jan Olde Riekerink.

Leonardo Medina merupakan mantan asisten pelatih Benjamin Mora di klub tersukses Asia Tenggara Johor Darul Takzim, sedangkan Jan Olde Riekerink adalah eks direktur akademi Ajax Amsterdam.

Pertandingan tampak berjalan positif dengan bola lebih sering bergulir di tanah dan terlihat ada usaha mempertahankan intensitas, pertanda kerja dua pelatih di atas mulai bekerja.

Dewa United terlihat memanfaatkan mobilitas Majed Osman, salah satunya melalui penetrasi yang berakhir tembakan keras tipis melambung.

Baca Juga: Klub Liga 2 Jerman Bisa Makin Kesengsem, Ramadhan Sananta Menggila Setelah Balik Membela PSM di Liga 1

Karim Rossi kemudian mengeksekusi tendangan bebas di depan kotak, yang melengkung indah tetapi ditepis oleh Muhammad Riyandi.

Sayang bagi tuan rumah, justru Persis Solo yang membuka skor melalui kerja keras Samsul Arif mempertahankan bola di dalam kotak.

Ia rebut bola dari bek Dewa yang sudah menghentikannya, untuk melaju ke tepi gawang dan melepas cutback yang tinggal disambar Ryo Matsumura.

Babak pertama dilanjutkan dengan Persis yang sering memanfaatkan kelenturan Samsul Arif dalam melewati bek Dewa untuk membuat beberapa peluang.

Pada babak kedua, Dewa United encoba mencari penyama kedudukan untuk memuaskan suporter anyarnya yang memadati Indomilk Arena.

BOLASPORT.COM/ABDUL ROHMAN

Mantan pelatih Galatasaray yang kini menangani Dewa United, Jan Olde Riekerink dalam sesi jumpa pers di kawasan Serpong, Tangerang, Selasa (10/1/2023)

Majed Osman masih menjadi ancaman terbesar bagi Persis, dengan upaya pertamanya melambung jauh dan upaya keduanya membuat Riyandi mati langkah tetapi bola melenceng tipis.

Fahmi Al Ayyubi kemudian sempat mengutak-atik bola di dalam kotak penalti yang menghasilkan tembakan berbelok, tetapi cuma menyentuh jaring samping.

Gol yang dicari akhirnya datang pada ujung laga, melalui kontrol manis Nathanael Siringoringo yang diiikuti tembakan yang mengoyak jala Persis.

Baca Juga: Liga 2 Dibubarkan dan Liga 1 Tanpa Degradasi, Aksi Terakhir PSSI Rezim Iwan Bule Dikecam Banyak Kalangan

Sebuah tembakan menggunakan punggung kaki itu membuat Riyandi yang baru pulang dari Piala AFF seakan seperti kiper amatir.

Hasil 1-1 membuat Dewa United tetap menghuni degradasi, tetapi tidak mengapa karena PSSI memutuskan tidak ada yang turun kasta pada musim ini.

Susunan pemain Dewa United vs Persis Solo:

Dewa United: 1-M Nathsir; 5-Risto Mitrevksi, 10-Karim Rossi, 14-Miftah Sani, 15-Rangga Muslim, 17-Brian Fatari, 20-Majed Osman, 22-Dias Angga, 25-Ichsan Kurniawan, 28-Muhamad Ridwan, 95-Lucas Ramos.

Cadangan: 51-Syaiful, 2-Moch Zaenuri, 4-Asep Berlian, 6-Theo Fillo, 9-Rishadi Fauzi, 18-Jajang Sukmara, 27-Sugeng Efendi, 48-Achmad Faris, 77-Fahmi Al Ayubi, 99-Natanael Siringoringo.

Pelatih: Jan Olde Riekerink.

Persis Solo: 1-Muhamad Riyandi; 5-Jaimerson da Silva, 9-Samsul Arif, 11-Gavin Kwan Adsit, 15-Fabiano Beltrame, 20-Ryo Matsumura, 22-Sutanto Tan, 27-M Kanu, 66-Alfath Fathier, 96-Abduh Lestaluhu.

Cadangan: 31-Gianluca Pandeynuwu, 8-Taufiq Febrianto, 10-Messidoro, 16-Chrystna Bhagascara, 18-Aparenta Poerba, 19-Fernando Rodrigues, 26-Rian Miziar, 30-Eky Taufik, 78-Zanadin Fariz, 87-Shulton Fajar.

Pelatih: Leonardo Medina.

Baca Juga: Ada Seruan STYOut Jelang Piala Asia, Suara Sumbu Pendek yang Tidak Belajar dari Momen Kepergian Luis Milla