Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Piala Asia Ditunda Hingga Awal 2024, Shin Tae-yong Sudah Pergi dari Indonesia Jika Mengacu Kontrak Sekarang

Najmul Ula - Rabu, 1 Februari 2023 | 15:46 WIB
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, sedang memberikan jumpa pers bersama FIFA dan AFC di Hotel Fairmont, Jakarta, 13 Oktober 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, sedang memberikan jumpa pers bersama FIFA dan AFC di Hotel Fairmont, Jakarta, 13 Oktober 2022.

BOLANAS.COM - AFC memutuskan menggeser Piala Asia 2023 menjadi sekitar awal 2024, saat itu Shin Tae-yong sudah tak lagi berstatus pelatih timnas Indonesia.

Kombinasi antara tuntasnya kontrak Shin Tae-yong dan rencana penundaan Piala Asia 2023 bisa menjadi mimpi buruk bagi timnas Indonesia.

Timnas Indonesia sebelumnya telah memenangi tiket ke Piala Asia 2023 berkat tangan dingin Shin Tae-yong di babak kualifikasi pada Juni 2022 silam.

Keikutsertaan di Piala Asia 2023 tersebut merupakan partisipasi perdana timnas Indonesia sejak 2007!

Baca Juga: Merujuk Ucapan Thomas Doll, Pemain U-20 Tak Akan Berkembang Jika Berlatih 1 Bulan di Tangan Shin Tae-yong

Sayangnya, timnas Indonesia terancam tampil di turnamen terakbar benua kuning itu tanpa sang pelatih berpengaruh.

Pihak AFC telah menunjuk Qatar sebagai tuan rumah Piala Asia 2023, menggantikan China yang mundur akibat pandemi.

Sayangnya, penyelenggaraan turnamen pada pertengahan tahun di Qatar sangat tidak mungkin mengingat suhu gurun di negara kecil itu.

"Turnamen kemungkinan akan dipindah dari pertengahan 2023 menjadi awal 2024 untuk menghindari panasnya musim panas di gurun," demikian laporan Reuters (17/1/2023).

Baca Juga: Negosiasi Alot, Persija Rela Rogoh Kocek Demi Muluskan Perpindahan Witan Sulaeman dari AS Trencin

"Piala Asia 2023 yang ditunda akan dikonfirmasi bakal digelar di Qatar pada awal 2024," timpal The Guardian (31/1/2023).

Pihak AFC sendiri sedang menggelar Kongres pada Rabu (1/2/2023) hari ini untuk memilih Exco periode 2023-2027.

Dalam forum tersebut, AFC diekspektasikan akan mengetok palu rancangan Piala Asia 2023 pada Januari 2024 di Qatar.

Dengan demikian, timnas Indonesia resmi tidak akan ditangani Shin Tae-yong di event tersebut.

Ketua umum PSSI, Mochamad Iriawan, telah memastikan pihaknya mendukung pelatih asal Korea Selatan hingga 31 Desember 2023.

Pemandangan menyedihkan Shin Tae-yong di Bandara Hanoi usai timnas Indonesia ditekuk Thailand (10/1/2023).
BolaNas.com
Pemandangan menyedihkan Shin Tae-yong di Bandara Hanoi usai timnas Indonesia ditekuk Thailand (10/1/2023).

"Saya pastikan PSSI akan tetap menghormati kontrak beliau hingga 31 Desember 2023 atau sampai masa kontraknya berakhir," tulis Iriawan di Instagram (25/1/2023).

Setelah semua yang dilakukan Shin Tae-yong, situasi ini akan membuat timnas Indonesia seperti ayam tanpa kepala.

Shin Tae-yong merupakan pelatih yang mengubah peruntungan tim Garuda, dari tim juru kunci Kualifikasi Piala Dunia 2022 menjadi tim pemenang tiket ke Piala Asia 2023.

Baca Juga: Bukan Buang-buang Duit, Rezaldi Hehanusa Langsung Suguhkan Assist Usai Ditebus Persib dari Persija

Selama tiga tahun terakhir, praktis timnas Indonesia telah dibentuk berdasarkan kemauan Shin Tae-yong.

Perubahan drastis menjelang Piala Asia 2023 (yang digelar 2024) berupa pergantian pelatih sangat mungkin akan memperburuk keadaan.

Oleh karena itu, PSSI tampak perlu memperpanjang kontrak Shin Tae-yong, paling tidak hingga Piala Asia 2024 berakhir.

Baca Juga: Wonderkid Timnas Malaysia Meredup usai Gabung Klub Belgia, Marselino Ferdinan Diminta Hat-hati Pilih Klub di Eropa

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Najmul Ula
Sumber : Reuters,The Guardian
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.