Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

PSSI Tunjuk Indra Sjafri sebagai Pelatih Timnas U-23, Padahal Shin Tae-yong Lebih Dulu Pilih Nova Arianto

Najmul Ula - Rabu, 1 Februari 2023 | 18:34 WIB
Nova Arianto beserta tim pelatih timnas Indonesia tengah berdiskusi di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, 11 Mei 2021.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Nova Arianto beserta tim pelatih timnas Indonesia tengah berdiskusi di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, 11 Mei 2021.

BOLANAS.COM - PSSI tak mematuhi Shin Tae-yong soal pemilihan pelatih timnas Indonesia U-23, Indra Sjafri lebih dipilih ketimbang Nova Arianto.

PSSI terang-terangan membangkang dari "perintah" Shin Tae-yong untuk menunjuk Nova Arianto di ajang SEA Games 2023.

Timnas Indonesia U-23 memang membutuhkan pelatih caretaker untuk SEA Games 2023, mengingat Shin Tae-yong akan fokus ke Piala Dunia U-20 2023.

Masalahnya, PSSI memutuskan secara sepihak sosok pelatih timnas Indonesia U-23 tersebut, bukan berdasarkan instruksi Shin Tae-yong.

Baca Juga: Piala Asia Ditunda Hingga Awal 2024, Shin Tae-yong Sudah Pergi dari Indonesia Jika Mengacu Kontrak Sekarang

Rapat Exco PSSI pada Senin (30/1/2023) menghasilkan putusan bahwa Indra Sjafri ditunjuk menangani timnas U-23.

"PSSI menunjuk Indra Sjafri sebagai pelaith di SEA Games Kamboja 2023," demikian rilis PSSI.

"Seperti diketahui SEA Games 2023 rencananya digelar pada 5-17 Mei 2023, sementara itu Piala Dunia U-20 akan dilaksanakan pada 20 Mei-11 Juni."

Keputusan di atas terasa mengherankan bukan cuma karena para Exco tersebut akan habis masa jabatan dua pekan lagi.

Baca Juga: Bukan Buang-buang Duit, Rezaldi Hehanusa Langsung Suguhkan Assist Usai Ditebus Persib dari Persija

Dengan menunjuk Indra Sjafri, PSSI terang-terangan meniadakan peran Shin Tae-yong dalam proses pengambilan keputusan.

Padahal, Shin Tae-yong saat ini terikat kontrak dengan PSSi untuk menangani timnas senior, U-23, dan U-20.

Dalam posisi timnas U-23 membutuhkan pelatih sementara, semestinya sosok yang berhak memutuskan hal tersebut adalah Shin Tae-yong itu sendiri.

Kabar buruknya, Shin Tae-yong sudah menentukan pelatih untuk SEA Games 2023 yang berasal dari kalangan asistennya.

Sosok pilihan Shin Tae-yong tersebut bahkan keluar mulut ketua umum PSSI, Mochamad Iriawan.

Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, berdiskusi dengan pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, beserta staf terkait rencana menggelar TC timnas Indonesia untuk persiapan SEA Games 2021.
PSSI.ORG
Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, berdiskusi dengan pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, beserta staf terkait rencana menggelar TC timnas Indonesia untuk persiapan SEA Games 2021.

"Dia akan menunjuk asisten pelatihnya, tetapi tetap di bawah kendali Shin Tae-yong," ungkap Iriawan (19/12/2022).

"Bocorannya kemarin pelatih timnas U-23 Indonesia akan diberikan ke Nova Arianto," tandasnya.

Dengan demikian, Mochamad Iriawan yang memimpin rapat Exco pada Senin kemarin bisa dibilang gagal mengamankan pilihan Shin Tae-yong.

Baca Juga: Wonderkid Timnas Malaysia Meredup usai Gabung Klub Belgia, Marselino Ferdinan Diminta Hat-hati Pilih Klub di Eropa

Nova Arianto merupakan satu-satunya asisten pelatih Shin Tae-yong dari unsur pelatih lokal selama tiga musim terakhir.

Adapun Indra Sjafri saat ini menjabat direktur teknik PSSI, memiliki riwayat konflik dengan Shin Tae-yong pada 2020, dan belakangan berada di pihak Shin saat muncul tekanan "out" usai Piala AFF 2022. 

Belum diketahui bagaimana respons Shin Tae-yong atas keputusan melewati batas dari Exco PSSI tersebut.

Baca Juga: Pulang Kampung Bukan Degradasi Karier, Egy Bisa Kembali ke Eropa Jika Tanamkan Mindset Wesley Sneijder

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Najmul Ula
Sumber : PSSI
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.