BOLANAS.COM - Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, mengaku tidak heran melihat penampilan anak asuhnya di timnas U-20 Indonesia.

Seperti diketahui, Thomas Doll akhirnya mengalah soal urusan pemain dengan pelatih timnas U-20 Indonesia, Shin Tae-yong.

Thomas Doll mengizinkan Muhammad Ferarri bergabung dengan timnas U-20 Indonesia.

Muhammad Ferarri melengkapi delapan pemain Persija Jakarta yang sudah lebih dulu dilepas.

Pemain berusia 18 tahun itu pun langsung tampil apik kala timnas U-20 Indonesia berhadapan dengan Selandia Baru, Minggu (19/2/2023).

Baca Juga: 10 Laga Sisa Persib, Persija, dan PSM, Luis Milla Rawan Tersandung 2 Pelatih Eropa

Ferarri menjadi satu-satunya pemain timnas U-20 Indonesia yang berhasil mencetak gol ke gawang Selandia Baru.

Menariknya lagi, gol Ferarri tersebut tercipta berkat assist dari Dony Tri Pamungkas yang tak lain rekan setimnya di Persija.

Thomas Doll rupanya diam-diam juga turut mengikuti perkembangan anak asuhnya selama di bawah Shin Tae-yong.

Pelatih asal Jerman itu memuji penampilan apik Ferarri dan Dony Tri.

"Sudah sewajarnya dia (Ferarri bermain bagus," kata Thomas Doll dikutip dari laman resmi Persija, Senin (20/2/2023).

"Dony memang sudah terlihat berkembang di musim ini. Saya mengingat waktu itu dia pun memberikan dua assist penting saat melawan Bali United," imbuhnya.

Selain kedua pemain itu, Thomas juga memuji penampilan Alfriyanto Nico, Frengky Missa, Ginanjar Wahyu, dan Cahya Supriadi.

"Nico (Saputro), Frengky (Missa), Ginanjar (Wahyu), dan Cahya (Supriadi) tampil baik," ujar Thomas.

MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM

Bek timnas U-20 Indonesia, Muhammad Ferarri (kiri), melakukan selebrasi bersama rekannya bernama Achmad Maulana Syarif (kanan) dalam laga turnamen Mini Internasional di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (19/2/2023) malam.

Baca Juga: Kepercayaan Diri Luis Milla Meningkat, Persib Siap Ladeni Persija di SUGBK

Cahya Supriadi sendiri sejatinya sempat melakukan blunder di laga melawan Selandia Baru.

Gol pertama Selandia Baru ke gawang timnas U-20 Indonesia terjadi karena Cahya Supriadi salah mengantisipasi.

Meski begitu, Thomas menilai hal tersebut masih bisa dimaklumi.

Menurut Thomas, hal itu terjadi lantaran Cahya Supriadi kurang mendapat jam terbang.

"Walaupun dalam laga kemarin Cahya melakukan kesalahan, tapi menurut saya itu karena dia sudah lama tidak merasakan berkompetisi."

"Kini dia menjadi kiper utama jadi dia masih membutuhkan menit bermain," tutur Thomas.

Eks pelatih Borussia Dortmund itum negaku tidak terkejut pemain Persija mendominasi timnas U-20 Indonesia.

Thomas menilai hal ini tak terlepas dari pemain mudanya yang sudah ditempa selama Liga 1 2022-2023.

"Saya tidak terkejut dengan cara mereka main. Saya selalu melihat mereka berlatih dan juga berkembang di sini," pungkasnya.

Baca Juga: Hasil Liga 1 - Makin Jauh dari Gelar Juara, Madura United Melempem di Hadapan Bhayangkara FC