Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sempat Ditahan, Muhammad Ferarri Ungkap Wejangan dari Thomas Doll Jelang Piala Asia U-20 2023

Unggul Tan Ngasorake - Sabtu, 25 Februari 2023 | 05:00 WIB
Bek timnas U-20 Indonesia, Muhammad Ferarri, saat menghadiri sesi jumpa pers setelah laga turnamen Mini Internasional di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (19/2/2023) malam.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Bek timnas U-20 Indonesia, Muhammad Ferarri, saat menghadiri sesi jumpa pers setelah laga turnamen Mini Internasional di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (19/2/2023) malam.

BOLANAS.COM - Bek timnas U-20 Indonesia, Muhammad Ferarri, mengaku mendapat pesan dari pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll.

Nama Muhammad Ferarri sebelumnya memang sempat terseret ke dalam konflik antara timnas U-20 Indonesia dan Persija Jakarta.

Seperti diketahui, dari sembilan nama Muhammad Ferarri menjadi pemain terakhir yang dilepas oleh Persija ke timnas U-20 Indonesia.

Sebelum melepas Ferarri, Thomas Doll sempat perang urat syaraf dengan pelatih timnas U-20 Indonesia, Shin Tae-yong.

Ferarri baru dilepas Thomas Doll ke timnas U-20 Indoensia jelang laga melawan Selandia Baru, Minggu (19/2/2023).

Baca Juga: Rindu Sosok Dzenan Radoncic, Hokky Caraka Sebut Timnas U-20 Indonesia Butuh Pelatih Striker

Meski sempat berselisih, nyatanya Thomas Doll tetap memberi dukungan kepada Ferarri di timnas U-20 Indonesia.

Pelatih asal Jerman itu meminta Ferarri tetap serius mengikuti program dari Shin Tae-yong.

"Coach (Thomas) Doll sama kayak wakil Presiden Persija Ganesha," kata Ferarri dikutip dari BolaSport.com.

"Jadi pokoknya setiap kamu di manapun harus memberikan yang terbaik dan jangan setengah-tengah," sambungnya.

Editor : Nungki Nugroho
Sumber : BolaSport.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.