Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Shin Tae-yong meminta pemain timnas Indonesia tak berpuasa di bulan Ramadhan, Luis Milla menerapkan pendekatan berbeda di Persib Bandung.
Shin Tae-yong dan Luis Milla tampak melakukan kebijakan bertolak belakang menyikapi datangnya bulan Ramadhan.
Shin Tae-yong mengemban misi ambisius timnas Indonesia U-20 menuju Piala Dunia U-20 2023, dan Luis Milla memangku misi mustahil Persib Bandung di Liga 1 2022/23.
Shin dan Milla (serta seluruh pelatih di Indonesia) bakal berhadapan dengan tantangan bulan Ramadhan yang jatuh pada Kamis (23/3/2023).
Baca Juga: Negosiasi dengan BG Pathum Alot, Masa Depan Ryo Matsumura di Persis Solo Masih Abu-abu
Pelatih asal Korea Selatan yang dikenal keras nan disiplin membuat pernyataan yang memantik perdebatan berkaitan dengan ibadah pemain.
Pemain timnas Indonesia diminta tak berpuasa, semata demi berlatih dan bertanding untuk target jangka pendek di Piala Dunia U-20.
"Agak sulit juga karena para pemain seharusnya bisa makan di jam yang tepat waktu," ucap Shin (20/3/2023).
"Kalau tanpa kita makan harus lari dan tanding, akan sulit juga bagi pemain, jadi saya harus koordinasi dulu mungkin dengan pemuka agama."
Baca Juga: Beda Pendapat Shin Tae-yong dan Luis Milla soal Berpuasa saat Latihan di Bulan Ramadhan
"Satu hari sebelum tanding juga sama, kita tetap makan tanpa berpuasa, mungkin hari-hari yang tidak puasa itu bisa diganti setelah selesai bulan puasa," urainya.
Melihat jadwal pemusatan latihan timnas Indonesia U-20, skuat Garuda Muda akan menjalani satu Ramadhan penuh bersama Shin.
Hokky Caraka dan kawan-kawan telah memulai berlatih di Jakarta, dan bulan depan akan bertolak ke Korea Selatan.
Jika Shin Tae-yong tak memberi toleransi pada mereka yang berpuasa, pemain muslim di skuat Garuda Muda harus bersiap melewatkan banyak hari tanpa beribadah wajib itu.
Kondisi lebih longgar terjadi di Persib Bandung yang dilatih Luis Milla.
Luis Milla menyatakan tiap pelatih harus menghormati budaya di mana ia melatih, termasuk ibadah puasa di negara mayoritas muslim.
"Saya rasa ketika ada pelatih yang datang dan menjadi pelatih di suatu negara, seperti di Indonesia," tutur Milla dikutip dari Kompas.com (21/3/2023).
"Tentu pelatih itu harus memahami budayanya, memahami pemain dan hal-hal lainnya," tandasnya.
Pelatih asal Spanyol itu pun menawarkan solusi untuk memindah jadwal latihan mendekati jam berbuka, atau bahkan berlatih malam.
"Saya paham dengan situasi ini dan kami harus berbicara dengan pemain supaya mereka bisa tetap merasa nyaman," ucapnya.
"Karena kami juga masih harus berkompetisi dan harus tetap fokus karena kami ingin mengakhiri kompetisi dengan performa lebih baik lagi," tandasnya.
Persib bakal melakoni total empat pertandingan pada bulan Ramadhan, yang akan menentukan nasib perburuan gelar juara.
Editor | : | Najmul Ula |
Sumber | : | Kompas.com |