BOLANAS.COM - Thomas Doll mengungkap perlakuan aneh terhadap Dony Tri Pamungkas, PSSI dan Shin Tae-yong dianggap menyalahi surat panggilan.

Hubungan Thomas Doll dan Shin Tae-yong sekali lagi memanas, kali ini gara-gara Persija Jakarta dan timnas Indonesia berlatih bersama.

Thomas Doll dan Shin Tae-yong memiliki riwayat konflik terkait pemanggilan pemain Persija Jakarta oleh timnas Indonesia.

Teranyar, Thomas Doll mengungkap keluhan mengenai perlakuan terhadap Dony Tri Pamungkas saat dipanggil timnas Indonesia senior.

Baca Juga: Piala Dunia U-20 2023 Indonesia: Lolos dari Tragedi Kanjuruhan, Terancam Batal Akibat Kemelut Timnas Israel

Masalah bermula saat Persija tak sengaja berlatih di tempat yang sama dengan timnas Indonesia, Kamis (23/3/2023) pekan lalu.

Saat itu, skuat Macan Kemayoran dan skuat Garuda berlatih bersebelahan di lapangan latihan Jakarta International Stadium.

Doll tidak menyapa Shin Tae-yong meski untuk pertama kali berada di satu tempat bersama, tetapi mengamati apa yang dilakukan koleganya.

Dari sesi latihan tersebut, Doll melihat Dony Tri Pamungkas tidak berlatih bersama timnas senior sebagaimana dituliskan dalam surat PSSI.

Baca Juga: Kerja Keras Dua Tahun Sia-sia, Wonderkid Timnas Indonesia Tangisi Ancaman Batalnya Piala Dunia U-20

Problem Surat PSSI

Laman resmi Persija menyatakan pihak klub menerima surat dari PSSI bernomor 961/AGB/154-III-2023 perihal pemanggilan pemain.

Surat tersebut berisi panggilan kepada enam pemain untuk mengikuti training camp timnas senior pada 20-29 Maret untuk laga melawan Burundi.

Enam pemain tersebut yaitu Muhammad Ferarri, Syahrian Abimanyu, Hansamu Yama, Riko Simanjuntak, Witan Sulaeman, dan Dony Tri Pamungkas.

Nyatanya, cuma lima nama pertama yang berlatih bareng timnas senior, sedangkan Dony Tri tetap berlatih bersama timnas U-20.

REYHANESA PUTRA/BOLASPORT.COM

Ilustrasi Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll vs Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-Yong.

"Awalnya kami dikirimi surat (dari PSSI) bahwa ada pemain yang dipanggil timnas, dan daftar pemain yang ada di timnas terdapat nama Dony Tri Pamungkas."

"(Di JIS) ketika timnas senior, dia malah dipisahkan dan berlatih dengan timnas U-20 di pinggir lapangan," jelas Doll.

Latihan bareng Persija dan timnas memang tidak disengaja, tetapi peristiwa itu membuat PSSI bisa dituding melakukan akal-akalan terhadap status Dony Tri.

Baca Juga: Kerja Keras Dua Tahun Sia-sia, Wonderkid Timnas Indonesia Tangisi Ancaman Batalnya Piala Dunia U-20

Problem Status Dony Tri

Dony Tri Pamungkas merupakan pemain berusia 18 tahun yang sudah menembus tim utama Persija di Liga 1 2022/23.

Pemain berposisi bek kiri itu mengumpulkan 10 penampilan, dengan kontribusi dua assist (bisa lebih banyak andai tak diganggu timnas U-20).

Dengan catatan tersebut, Dony Tri dinilai layak dipanggil timnas senior, seperti halnya Ferarri dan Daffa Fasya.

Meski begitu Dony Tri rupanya tetap berlatih bersama timnas U-20 yang juga menggelar pemusatan latihan, dan itu tertangkap mata Doll.

Persija saat ini sedang menahan enam pemain U-20 yang dipanggil timnas U-20, lantaran harus mengarungi dua pertandingan melawan Persita dan Persib.

Enam pemain itu diputuskan pihak klub lebih membutuhkan menit main di Persija, ketimbang cuma berlatih di timnas U-20.

Andai Persija mengetahui sejak awal Dony Tri hanya akan ditempatkan di timnas U-20, ia hampir pasti akan ditahan di klub.

"Yang mereka lakukan tidak benar, mereka panggil Dony untuk timnas senior tapi ketika berlatih malah dipisahkan bersama timnas U-20."

"Coba saya tanya berapa menit main Dony lawan Burundi? berapa coba? 0 kan?" sesalnya.

Baca Juga: Thomas Doll Sentil Shin Tae-yong Lagi Persija-Timnas Latihan Bareng, Rupanya Geram Lihat Situasi Dony Tri