Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Persija Jakarta mengalahkan Persib Bandung di hadapan ribuan suporter, perayaan juara PSM Makassar justru tak disaksikan siapa-siapa.
Sebagai tim juara, PSM Makassar mendapat perlakuan tak adil dengan bertanding di stadion kosong yang bahkan tak disiarkan televisi nasional.
PSM Makassar resmi menjuarai Liga 1 2022/23 berkat kemenangan atas Madura United pada pekan ke-32, Jumat (31/3/2023) malam.
Klub berjuluk Juku Eja mengamankan trofi berkat dua gol Wiljan Pluim dan Kenzo Nambu yang cuma dibalas Hugo Gomes.
Kemenangan 3-1 atas Madura United membuat perolehan poin PSM menjadi 72 poin, tak akan bisa dikejar Persib di peringkat dua.
Ironisnya, PSM tak mendapat kemewahan seperti Persib dalam mengamankan trofi Liga 1 tersebut.
Seperti disorot Bernardo Tavares sebelum laga, pihak broadcaster memilih menyiarkan laga Persija Jakarta kontra Persib Bandung.
Persija memenangi laga panas tersebut dengan skor 2-0, berkat gol Riko Simanjuntak dan Michael Krmencik.
Ribuan suporter berpesta di Stadion Patriot Candrabhaga untuk merayakan kemenangan atas rival bebuyutan itu.
Namun pesta The Jakmania bisa dibilang tak memiliki arti, lantaran klub yang lebih pantas berpesta tak mendapat sorotan kamera.
Laga Madura United kontra PSM di Stadion Gelora Ratu Pamelingan bahkan tidak dihadiri penonton akibat tak diizinkan kepolisian.
Artinya, laga bersejarah itu digelar di stadion kosong, walaupun terdapat sebuah trofi yang sedang diperebutkan di akhir laga.
PSM pun bisa dibilang sudah jatuh tertimpa tangga, yaitu pertandingan tak boleh ditonton suporter, sekaligus tak disiarkan televisi!
Bernardo Tavares sekali lagi menyoroti ketidakadilan ini sesudah timnya mengamankan trofi.
"Ini titel besar buat kita, tetapi ini tidak disiarkan di televisi Indonesia," sesal Tavares (31/3/2023).
"Ada banyak masyarakat Makassar yang berpesta di luar sana, tetapi mereka tidak bisa menyaksikan laga PSM di televisi."
Baca Juga: FIFA Batalkan Piala Dunia U-20, Pengamat Inggris Nyatakan Sepak Bola Indonesia Tak Akan Ke Mana-mana
"Jadi kita sebenarnya menyebut Liga 1 sebagai Liga Indonesia atau Liga Jawa?" tandasnya.
Suporter PSM menyiasati ketiadaan siaran di rumah dengan menggelar nonton bareng di sejumlah titik vital Makassar.
Saat peluit akhir ditiupkan, jalan-jalan protokol Makassar pun diisi suporter yang merayakan kejayaan timnya.
Klub-klub Jawa boleh unggul secara kuantitas, tetapi PSM telah membuat trofi Liga 1 dikuasai klub luar Jawa selama tiga musim beruntun.
Baca Juga: Klasemen Liga 1 - PSM Makassar Juara, Persib Vs Persija Bersaing Ketat Menuju Level Asia
Editor | : | Najmul Ula |