Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - FAM mengirim Kim Pan-gon untuk berguru ke Barcelona, PSSI belum pastikan nasib Shin Tae-yong di timnas Indonesia.
PSSI dan FAM berada dalam tahap berbeda untuk menyiapkan masa depan timnas Indonesia dan timnas Malaysia.
Dua negara serumpun tetapi rival bebuyutan ini sama-sama akan tampil di Piala Asia 2023, tetapi berada dalam fase persiapan berbeda.
FAM memberikan program "studi banding" kepada Kim Pan-gon, sementara PSSI terungkap menghubungi pelatih lain untuk menggantikan Shin Tae-yong.
Dilansir dari Instagram FAM, pelatih timnas Malaysia itu dikirim ke Spanyol selama satu minggu dengan tujuan "lawatan teknikal".
Dalam lawatan tersebut, Kim Pan-gon beserta empat asisten pelatih berkesempatan mengunjungi sesi latihan klub-klub Liga Spanyol.
Klub terbesar yang dikunjungi juru taktik Faisal Halim dan kawan-kawan itu adalah Barcelona, klub yang saat ini memuncaki klasemen La Liga.
Kim Pan-gon dan kolega terlihat berada di camp latihan Barcelona dan berfoto bersama sang pelatih Xavi Hernandez.
Baca Juga: Langkah Tanda Tanya Jonathan Bustos, Tinggalkan Klub Penantang Zona Asia Menuju Klub Zona Degradasi
Program tersebut diselenggarakan FAM untuk memberikan ilmu baru bagi pelatih timnas Malaysia agar bisa ditularkan kepada pemain.
Timnas Malaysia menatap agenda FIFA Matchday, Kualifikasi Piala Dunia 2026, serta Piala Asia 2023 dalam setahun ke depan.
Dengan program teranyar FAM di atas, rasanya Kim Pan-gon hampir pasti akan menangani Harimau Malaya di Piala Asia 2023 yang digelar Januari 2024.
Kontrak Kim Pan-gon saat ini berakhir 31 Desember 2023, tetapi FAM tampak akan mengambil opsi memperpanjang.
FAT telah memberi "contoh" memperpanjang kontrak Mano Polking hingga tiga bulan demi timnas Thailand berlaga di ajang terbesar Asia.
View this post on Instagram
Adapun di timnas Indonesia, PSSI tampak tak segera memastikan nasib Shin Tae-yong yang kontraknya habis pada 31 Desember.
Masalahnya, federasi pimpinan Erick Thohir itu diungkap media Vietnam dan Thailand telah menghubungi Park Hang-seo dan Mano Poling.
Shin Tae-yong pun seperti "diselingkuhi", karena PSSI menghubungi pelatih lain saat ia sedang dikontrak (walau akan segera kedaluwarsa).
Baca Juga: Pledoi untuk Shin Tae-yong: Naturalisasi Tidak Salah, Prestasi Timnas Tidak 'Gini-gini' Aja
Jika FAM memberikan program studi banding sebagai indikasi perpanjang kontrak, PSSI sama sekali tak mempunyai agenda untuk Shin Tae-yong.
Erick Thohir hanya beberapa kali bertemu dengan pelatih asal Korea Selatan, tanpa publik mengetahui apa hasilnya.
Untuk sementara, pemain timnas Indonesia tak tahu siapa yang akan melatih di Piala Asia 2023.
Baca Juga: Tak Ada Nama Arthur Irawan, Persik Kediri Segel 14 Pemain Utama untuk Musim Depan
Editor | : | Najmul Ula |
Sumber | : | FAM |