Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jika Penyerang Tipe Targetman Tak Mempan, Indra Sjafri Masih Punya Irfan Jauhari sebagai False Nine

Najmul Ula - Selasa, 2 Mei 2023 | 14:02 WIB
Pemain timnas Indonesia U-22, Irfan Jauhari, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Filipina pada SEA Games 2023.
PSSI.ORG
Pemain timnas Indonesia U-22, Irfan Jauhari, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Filipina pada SEA Games 2023.

BOLANAS.COM - Partai Indonesia vs Filipina membuktikan Indra Sjafri punya variasi striker, ada Ramadhan Sananta dan Irfan Jauhari.

Indra Sjafri memasang dua striker dengan tipe berbeda pada laga pertama timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2023.

Timnas Indonesia U-22 menaklukkan Filipina pada pertandingan pertama Grup A SEA Games 2023 dengan skor 3-0, Sabtu (29/4/2023).

Tiga gol Garuda Muda pada laga itu dicetak tiga orang yang berbeda, yaitu Marselino Ferdinan, Irfan Jauhari, dan Fajar Fathurrahman.

Baca Juga: Setelah Drawing Enteng, Timnas Indonesia U-22 Paling Diuntungkan Jadwal Grup A

Kemenangan telak itu juga menjadi ajang percobaan Indra Sjafri untuk mencari bentuk terbaik di lini serang.

Pada babak pertama, Indra menaruh striker murni Ramadhan Sananta sebagai ujung tombak.

Ramadhan Sananta bisa dibilang sebagai striker bertipe targetman, dengan tubuh tinggi besarnya.

Tipe striker ini biasanya bergerak statis dan menjadi tujuan akhir setiap fase serangan yang dibangun tim.

Baca Juga: Ada Peran Penting Shin Tae-yong, Indra Sjafri Temukan Solusi Masalah Lini Serang Timnas U-22 Indonesia di SEA Games 2023

Pada laga kemarin, Sananta berkontribusi saat membantu memenangi penalti, saat umpan satu-duanya berbuah Witan dijatuhkan.

Sayangnya Sananta gagal menciptakan gol, hingga Indra Sjafri mencoba cara lain.

Pada menit ke-72, Irfan Jauhari yang sejatinya seorang winger dimasukkan untuk mengisi tempat Sananta.

Irfan merupakan tipe pemain yang sangat berbeda dengan Sananta, mengingat atributnya sebagai winger yaitu dinamis dan pendribel.

Sebagai penyerang, Irfan mendekati tipe false nine yang dipopulerkan Lionel Messi bersama Barcelona.

Dengan tubuh yang lebih lincah, pemain Persis Solo itu bisa mencetak gol kedua Indonesia usai bekerja sama dengan Taufany Muslihuddin.

Ke depan, Garuda Muda memiliki dua striker yang sama bagus dan berbeda tipe, untuk digunakan dalam situasi berbeda.

Sananta dapat dipakai untuk menghadapi lawan yang menumpuk pemain di belakang, dan Irfan cocok untuk mengeksploitasi ruang lebar di belakang garis.

Baca Juga: Rizky Ridho Gagal, Siapa Kandidat Eksekutor Penalti Timnas Indonesia U-22 yang Lebih Bisa Diandalkan?

Indra Sjafri sendiri sejak awal mengaku terus mencari formula terbaik untuk merebut medali emas SEA Games 2023.

"Penyelesaian akhir memang masih bermasalah. Kami harus terus berlatih dan meningkatkan kualitas finishing kami. Kami harus bisa memanfaatkan setiap peluang yang ada," ucap Indra dikutip dari Kompas.com.

"Kami akan terus mencoba berbagai formasi dan strategi untuk melihat kemampuan para pemain," jelasnya.

Timnas Indonesia selanjutnya akan menghadapj Myanmar pada Kamis (4/5/2023).

Baca Juga: Rumor Ryo Matsumura Mendekati Kenyataan, Upaya Persija Gantikan Pemain Asing Penyakitan

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.